Virus Corona Serang Dunia

Kabar Baik, Tak Ada Satu pun Kasus Virus Corona di Wuhan Setelah Lakukan Tes pada 9,9 Juta Penduduk

Bahkan kini, Kota Wuhan tidak menemukan kasus baru Covid-19, dalam tes massal terhadap seluruh penduduk Ibu Kota Provinsi Hubei itu.

Editor: Faisal Zamzami
HECTOR RETAMAL / AFP
Orang-orang yang memakai masker menunggu di Stasiun Kereta Api Hankou di Wuhan, untuk naik salah satu kereta pertama yang meninggalkan kota di provinsi Hubei tengah China awal 8 April 2020. Pihak berwenang Wuhan mencabut larangan lebih dari dua bulan untuk perjalanan keluar dari kota. di mana pandemi global pertama kali muncul. 

SERAMBINEWS.COM - Beberapa bulan lalu, Kota Wuhan, China mendadak menjadi sorotan dunia setelah menjadi tempat munculnya wabah virus corona baru untuk pertama kalinya.

Saat itu, mimpi buruk Wuhan pun dimulai di mana warganya harus berdiam diri di dalam rumah karena pemerintah memberlakukan lockdown untuk daerah tersebut.

Dalam sekejap, kota yang biasanya padat dengan orang-orang yang berlalu lalang menjalankan aktifitas mereka, mendadak seperti kota mati. Sangat sepi.

Kasus virus corona di Wuhan meningkat, rumah sakit di sana pun dipadati pasien.

Saat itu, Wuhan berada dalam pesakitan.

Namun, berkat kerja keras dari semua pihak, Wuhan pun perlahan pulih.

Lockdown di daerahnya diakhiri, aktifitas ekonomi dan lainnya dimulai setelah jumlah pasien corona berangsur menurun.

Bahkan kini, Kota Wuhan tidak menemukan kasus baru Covid-19, dalam tes massal terhadap seluruh penduduk Ibu Kota Provinsi Hubei itu.

Mengutip Reuters, pejabat Wuhan pada Selasa (2/6) mengatakan, kota di China Tengah itu hanya menemukan 300 kasus tanpa gejala dalam uji virus corona yang bergulir pada pertengahan Mei lalu itu.

Wuhun meluncurkan kampanye ambisius pada 14 Mei, dengan menguji 9,9 juta orang, setelah kluster baru virus corona muncul di kota itu menimbulkan kekhawatiran gelombang kedua infeksi.

Tapi, Wuhan tidak menemukan kasus baru dalam pengujian 14 Mei hingga 1 Juni lalu, kata para pejabat kepada wartawan yang menambahkan, ada temuan kasus asimptomatik tapi tidak menular.

China tidak menghitung kasus tanpa gejala, yang berarti orang yang terinfeksi virus corona tetapi tidak menunjukkan gejala klinis seperti kasus Covid-19 yang terkonfirmasi.

Virus corona diyakini telah melompat dari binatang ke orang-orang di pasar yang menjual satwa liar di Wuhan akhir tahun lalu.

Kota ini di bawah penguncian pada 23 Januari dan baru dicabut 8 April.

Wabah virus corona di Wuhan yang paling parah dari kota China mana pun, dan merupakan mayoritas dari total 4.634 kematian dan 83.022 infeksi di Tiongkok.

Memasuki New Normal, Kawasan Bukit Ini Sudah Diramaikan oleh Tenda Camping

Jika Temukan Penyimpangan Bantuan Dampak Covid-19, Laporkan Melalui WA ke 081264673916

Anak Nangis Lihat Ibunya Dibanting sang Ayah, Ini Pengakuan Gadis yang Rekam Video KDRT Ayahnya

VIDEO - Safari Gemarikan KKP, TA Khalid dan Tu Sop Bagikan Paket Ke Sejumlah Dayah dan Fakir Miskin

Artikel ini telah tayang di Kontan.co.id dengan judul "Mencengangkan, tak ada satu pun kasus corona di Wuhan usai tes ke 9,9 juta penduduk

Sumber: Kontan
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved