4 Bulan Lawan Corona hingga Kulit Wajah Menghitam, Dokter Hu Weifeng Meninggal Dunia

Dia menjadi berita utama pada bulan Maret, ketika kulitnya menjadi hitam "karena disfungsi hati" selama perawatannya.

Editor: Amirullah
Wuhan Central Hospital, Beijing TV Station via Daily Mail
Dr Yi Fan, satu dari dua dokter di Wuhan, China yang dilaporkan kulitnya menghitam setelah nyawa mereka bisa diselamatkan dari Covid-19. Bersama koleganya Dr Hu Weifeng sama-sama terinfeksi pada 18 Januari.(Wuhan Central Hospital, Beijing TV Station via Daily Mail) 

Mereka dibunuh oleh para pemimpin rumah sakit,” tulis seorang pengguna internet di Weibo.

()

Ahli Urologi Hu Weifeng menghabiskan hampir tiga bulan dalam perawatan intensif setelah ia tertular virus. (SCMP)

“Pejabat Wuhan semuanya telah diubah.

Bagaimana dengan kepemimpinan rumah sakit pusat? ” seorang pengguna internet bertanya, merujuk pada jumlah pejabat tingkat kota dan provinsi yang telah dipecat atas penanganan wabah mereka.

"Cai Li bahkan tidak sedang diselidiki. Apakah dokter dan perawat ini akan mati sia-sia?" kata yang lain.

Sementara sebagian besar pengguna internet mengunggah emoji lilin dan berterima kasih kepada Hu atas pengorbanannya.

Sebagian yang lain menyalahkan sistem bahwa Cai adalah bagian dari pihak untuk menekan suara-suara seperti Li dan Ai yang bisa memperingatkan staf medis dan penduduk Wuhan.

"Orang-orang tidak dapat berperang melawan sistem otoriter dan satu demi satu mereka dikorbankan," kata satu orang.

“Berurusan dengan Cai Li adalah tantangan bagi fondasi sistem. Setelah itu terjadi nanti akan ada masalah. ”

Hu dilaporkan mengalami pendarahan otak pada bulan April dan mengalami koma sebelum meninggal.

Menurut media Tiongkok, ketika Hu terjaga, dia memberi tahu orang-orang di sekitarnya: "Saya merasa seperti perahu kecil di tengah lautan. Setiap saat saya bisa tenggelam."

()

Kulit Dr Yi Fan juga berubah warna saat dia sakit (BTV via BBC)

Siapakah Hu Weifeng?

Dikutip dari BBC, Dr Hu Weifeng adalah seorang ahli urologi, yang merawat pasien di Rumah Sakit Pusat Wuhan - tempat Covid-19 awalnya diidentifikasi.

Dia dinyatakan positif terkena virus pada bulan Januari, selama tahap awal wabah Cina, dan dipindahkan ke rumah sakit yang berbeda untuk perawatan dua bulan berikutnya.

Halaman
123
Sumber: TribunnewsWiki
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved