Berita Subulussalam
Hari Ini, 13 Tahun lalu Asmauddin Dilantik Jadi Wali Kota Pertama Subulussalam
Peresmian Kota Subulussalam sekaligus pelantikan wali kotanya merupakan penantian panjang masyarakat berbatasan Kabupaten Pakpak Bharat dan Singkil
Penulis: Khalidin | Editor: Mursal Ismail
Namun, pilkada yang berlangsung dua putaran dan sempat berujung ke Mahkamah Konstitusi (MK) dimenangkan pasangan Sabit atau Sakti-Bintang
Kalah di pilkada membuat Asmauddin berseberangan politik dengan wali kota terpilih sehingga harus hijrah ke Aceh Singkil.
Beruntung, di Aceh Singkil mendiang H Makmursyah Putra yang kala itu menjabat bupati mengangkat Asmauddin sebagai Kepala Dinas Pertanian.
Selanjutnya, tahun 2012 Asmauddin kembali mencoba peruntungan untuk bertarung merebut kursi nomor 1 di Kota Subulussalam dalam pilkada kedua.
Dia pun berganti pasangannya ke Salihin Berutu lantaran Salmaza sudah digaet Merah Sakti.
Lagi-lagi, Asmauddin bertarung sengit sengit dengan Merah Sakti selaku petahana.
Keberuntungan belum memihak Asmauddin karena dia hanya mampu meraih posisi ketiga setelah pasangan Affan Alfian Bintang/Pianti Mala.
Pilkada 2013 dimenangkan pasangan Merah Sakti/Salmaza atau dikenal Saza.
Beberapa bulan pascapilkada di Subulussalam Asmauddin mendapat posisi jabatan strategis di Provinsi Aceh mulai di Badan Penanggulangan Bencana Aceh hingga staf Ahli Gubernur Aceh Bidang Keistimewaan Aceh dan SDM.
Kemudian, Asmauddin juga sempat diangkat menjadi Kasatpol PP dan WH Aceh hingga Kadisprindagkop Aceh. Jabatan lainnya yakni Pj Bupati Aceh Singkil (2016-2017).
Selanjutnya, 2018 Asmauddin kembali menguji nyali untuk bertarung di pilkada Subulussalam.
Kali ini, Asmauddin berpasangan dengan Hj Asmidar dengan sebutan Hamas.
Tapi, pilkada 2018 dimenangkan pasangan Affan Alfian Bintang/Salmaza atau Bisa dengan selisih perolehan suara luar biasa yakni sekitar 12 persen atau 5.000-an.
Terakhir, Asmauddin kembali berjuang merebut kursi parlemen di DPR Aceh pada pileg 2019 lalu.
Tapi perjuangan Asmauddin menuju kursi DPR Aceh melalui partai Demokrat dapil 9 lagi-lagi kandas.