Berita Bireuen
Nurlena, Gadis Korban Kecelakaan dari Keluarga Miskin di Bireuen yang Harus Ganti Tempurung Kepala
gadis dari keluarga miskin ini mengalami kecelakaan yang sangat parah hingga mengakibatkan tempurung atau batok kepalanya pecah.
Penulis: Ferizal Hasan | Editor: Mursal Ismail
Gadis dari keluarga miskin ini mengalami kecelakaan yang sangat parah hingga mengakibatkan tempurung atau batok kepalanya pecah.
Laporan Ferizal Hasan I Bireuen
SERAMBINEWS.COM, BIREUEN - Sangat sedih dan mengharukan, nasib seseorang itu tidak menentu, semuanya sudah ditentukan oleh Allah SWT.
Seperti yang dialami oleh Nurlena (26). Gadis cantik asal Desa Reuluet, Kecamatan Kota Juang, Bireuen, ini harus terbaring lemas di rumahnya sejak dua bulan lalu.
Betapa tidak, gadis dari keluarga miskin ini mengalami kecelakaan yang sangat parah hingga mengakibatkan tempurung atau batok kepalanya pecah.
Nurlena, juga sudah ditinggal ayahnya Nasri Yusuf yang meninggal karena sakit sejak beberapa tahun lalu.
Saat ini ia hidup bersama ibunya Tihawa, di rumah sederhana di lorong kecil di Desa Reuleut, Kota Juang, Bireuen.
• Jalan Utama Kecamatan Samalanga Bireuen Sudah Layak Dibangun Dua Jalur, Sering Terjadi Kecelakaan
• Impian Pemain Asal Bireuen TM Ichsan, Ingin Akhiri Karier di Bhayangkara FC
• Satuan Reskrim Polres Aceh Jaya Tangkap Seorang Pria Teunom, Diduga Cabuli 2 Anak di Bawah Umur
Suryati, makcik Nurlena kepada Serambinews.com, Minggu (5/7/2020) mengatakan, keponakannya tersebut kecelakaan saat mengendarai sepeda motor, bertabrakan dengan sepeda motor lainnya.
Kecelakaan itu terjadi di Jalan Desa Reuleut, Jumat (15/5/2020) lalu jelang shalat Jumat.
"Kecelakaan antara sepmor dengan sepmor, kondisi Nurlena cukup parah, batok kepalanya pecah, sudah dirawat di rumah sakit, tapi belum sempurna, harus dioperasi ulang untuk ganti batok kepala," kata Suryati.
Informasi ada anak yatim dari keluarga kurang mampu yang mengalami kecelakaan parah dan harus operasi batok kepala, viral di media sosial.
Mendapat informasi tersebut, komunitas peduli kemanusian yaitu Eddie Foundation dan Purnama Care, langsung menuju ke rumah korban, Minggu (5/7/2020).
Bersama mereka juga ikut dokter spesialis bedah Rumah Sakit dr Fauziah Bireuen, serta pengurus Ikatan Dokter Indonesia (IDI) Bireuen.
Direktur Eddie Foundation, Dr Teuku Eddy Faisal Rusydi bersama Juru Bicaranya Akmal Rusli, didampingi Direktur Purnama Care yang juga Ketua IDI Bireuen, dr Purnama Setia Budi SPoG, mengatakan, pihaknya siap mendampingi dan memfasilitasi pengobatan Nurlena hingga pulih.