H Irmawan Suarakan Dukungan Kemenangan Radio Rimba Raya dalam Anugerah Pesona Indonesia (API) 2020
Kampanye dan promosi terhadap Monumen Radio Perjuangan Rimba Raya oleh para tokoh Aceh dan politisi nasional agar dapat meraih juara dalam ajang...
Penulis: Fikar W Eda | Editor: Jalimin
Laporan Fikar W Eda | Jakarta
SERAMBINEWS.COM, JAKARTA - Kampanye dan promosi terhadap Monumen Radio Perjuangan Rimba Raya oleh para tokoh Aceh dan politisi nasional agar dapat meraih juara dalam ajang Anugerah Pesona Indonesia (API Award) 2020 terus berlanjut dan kian masif.
Radio Perjuangan Rimba Raya menjadi salah satu nominasi kategori situs sejarah dalam ajang nasional yang diadakan setiap tahun tersebut.
Politisi asal Gayo Lues, anggota Fraksi PKB DPR RI, H Irmawan SSos MM, dalam rekaman video pendek turut mempromosikan dukungan terhadap kemenangan Radio Perjuangan Rimba Raya.
Irmawan menjelaskan bahwa "Indonesia masih ada, Indonesia masih ada, suara lantang dari Radio Perjuangan Rimba Raya, dari hutan rimba raya Kabupaten Bener Meriah Provinsi Aceh melawan dominasi Belanda dalam Agresi Militer ke II,” ujar anggota Komisi V DPR-RI Fraksi PKB tersebut.
"Ketika daerah lain sudah dikuasai Belanda, justru dari Aceh menggema teriakan Indonesia masih ada, Indonesia masih ada yang didengar banyak negara,"sebut Irmawan.
"Saya Haji Irmawan S.Sos.MM, anggota DPR-RI asal Aceh mengajak kita semua, ayo dukung monumen Radio Perjuangan Rimba Raya meraih Anugerah Pesona Indonesia Tahun 2020," tegasnya.
Dukungan serupa juga disampaikan TA Khalid dari Gerindra, M Nasir Djamil dari PKS, Rafli Kande dari PKS, Muslim (Demokrat), H Sunarna (PDI P), Abdullah Puteh dan Fachrul Razi senator DPD RI. Dukungan diberikan dalam bentuk rekaman video pendek yang dikirimkan ke panitia API 2020.
Monumen Radio Perjuangan Radio Rimba Raya diajukan oleh Kabupaten Bener Meriah di API 2020 kategori situs sejarah.(*)
• Polda Aceh Gelar Operasi Patuh Seulawah 2020, Ini Sasaran Polisi
• DPRK Banda Aceh Kunker ke Nagan Raya, Konsultasi Cegah Covid-19 dan Tinjau Pengolahan Giok
• Dunia Sudah Memiliki 24 Vaksin Virus Corona Paling Potensial, Ini Daftar Penciptanya