Berita Aceh Singkil
Dua Korban Kebakaran di Kampung Ujung Singkil tak Dapat Bantuan Pemulihan Ekonomi
Dua korban kebakaran di Kampung Ujung, Kecamatan Singkil, Aceh Singkil, mengaku luput dari bantuan pemulihan ekonomi pascabencana. Kedua korban kebak
Penulis: Dede Rosadi | Editor: Jalimin
lihat foto
Laporan: Dede Rosadi I Aceh Singkil
SERAMBINEWS.COM, SINGKIL - Dua korban kebakaran di Kampung Ujung, Kecamatan Singkil, Aceh Singkil, mengaku luput dari bantuan pemulihan ekonomi pascabencana. Kedua korban kebakaran tersebut masing-masing Syafrizal Tital dan Razali Toto.
Syafriazal Tital, Sabtu (25/7/2020) mengatakan, program bantuan pemulihan ekonomi pascabencana apapun alasannya semua korban harus mendapatkan. "Tapi malah yang bukan korban mendapatkan bantuan itu," ujar Syafrizal Tital.
Ia menuding terjadi diskriminasi dalam pendataan di lapangan. Menurutnya tidak mungkin petugas pendata tidak tahu, jika rumah dirinya serta Razali Toto ludes terbakar beserta isinya.
"Tolong bapak-bapak yang terhormat, jangan pula membakar hati kami," tukasnya.
Syafrizal menjelaskan rumah miliknya yang ludes terbakar merupakan tempat jualan nasi, penginapan serta loket angkutan Singkil - Banda Aceh.
Namun tutup sementara karena Syafrizal mencari peruntungan dengan berusaha di Pulau Banyak.
• Panggung Seni Virtual dan Fasilitasi Karya Seniman Aceh Sangat Membantu di Masa Pandemi
• Menjelang Meugang Idul Adha, Bupati Bireuen Keluarkan Edaran, Ini Isinya
"Pada saat kebakaran itu, saya sudah seminggu berdua dengan anak di rumah itu bersiap-siap buka kembali, tapi keburu kebakaran," jelasnya.
Menurut Syafrizal lebih menyedihkan lagi nasib Razali Toto.
Merupakan orang tua sakit-sakitan yang tinggal berdua dengan adik perempuannya berstatus janda.
"Usaha mereka menjual es batu, tak juga dapat bantuan pemberdayaan ekonomi," sesalnya.
Pada 20 Februari lalu, belasan rumah penduduk Ujung, Singkil, ludes terbakar.
Dalam peristiwa itu, ratusan warga kehilangan tempat tinggal dan harta benda.
Belakangan korban kebakaran di Desa Ujung, mendapat bantuan program pemulihan ekonomi pascabencana, Kamis (16/7/2020).
Bantuan tersebut berasal dari Badan Penanggulan Bencana Aceh (BPBA).
Dari BPBA bantuan diserahkan secara simbolis kepada Bupati Aceh Singkil, Dulmusrid di kantor BPBD di Pulo Sarok, Singkil.
