Komunitas

Curhat Tenaga Bakti Kesehatan, “Ternyata Masih Ada yang Peduli kepada Kami"

“Berdasarkan data dari lapangan, masih cukup banyak saudara-saudara kita yang belum tersentuh bantuan. Ini tugas besar yang harus dipikul bersama."

Penulis: Nasir Nurdin | Editor: Nasir Nurdin
For Serambinews.com
Tim Forum PRB Aceh ketika menyalurkan bantuan untuk tenaga bakti kesehatan di cluster Puskesmas Lampisang, Kecamatan Peukan Bada, Aceh Besar, Senin (27/7/2020). 

“Berdasarkan data dari lapangan, masih cukup banyak saudara-saudara kita yang belum tersentuh bantuan. Ini tugas besar yang harus dipikul bersama," kata Wakil Ketua Forum PRB Aceh, TM Zulfikar.

SERAMBINEWS.COM, BANDA ACEH – Tenaga bakti kesehatan menjadi salah satu unsur penting dalam pelayanan kesehatan masyarakat. Jumlah mereka di seluruh Aceh diperkirakan lebih 5.000 orang.

Khusus di Kabupaten Aceh Besar, tenaga bakti kesehatan dengan berbagai latar belakang disiplin ilmu hampir mencapai 300 orang. Mereka tersebar di 28 puskesmas dalam 23 kecamatan di wilayah itu.

Jumlah tenaga bakti kesehatan di Aceh Besar diperoleh Serambinews.com dari Pengurus Forum Pengurangan Risiko Bencana (Forum PRB) Aceh yang melakukan pendataan beberapa waktu lalu untuk kepentingan penyaluran bantuan bahan pangan dari PLN Aceh.

Wakil Ketua Forum PRB Aceh, TM Zulfikar mengatakan, berdasarkan hasil pendataan pihaknya tercatat hampir 300 tenaga kesehatan bakti yang bertugas di 28 puskesmas di wilayah Aceh Besar.

Dari jumlah itu, lanjut TM Zulfikar, hanya 185 orang tenaga bakti kesehatan di Aceh Besar yang mampu tercover bantuan yang disalurkan pihaknya.

Selebihnya, dari total 605 paket bantuan harus disalurkan juga untuk guru ngaji di Banda Aceh (di bawah lembaga BKPRMI/LPPTKA), guru ngaji perorangan hasil pendataan langsung oleh tim, baik di Banda Aceh maupun Aceh Besar, serta guru ngaji di Gampong Suak Puntong, Kecamatan Kuala Pesisir, Kabupaten Nagan Raya.

Harga Daging Meugang Idul Adha 1441 H di Pasar Inpres Tapaktuan Tembus Rp 200 Ribu Per Kilogram

Harga Emas Antam 29 Juli 2020 Turun, Per Gram Jadi Rp 1.013.000, Berikut Rinciannya

Haji di Tengah Pandemi Corona, Air Zamzam Tak Bisa Diminum Langsung & Kerikil Jumrah Disterilkan

“Bantuan juga diberikan untuk pekerja lepas yang tidak memiliki penghasilan tetap. Mereka juga paling merasakan dampak Covid-19,” kata Zulfikar.

Dikatakan Zulfikar, pihaknya berharap semua sasaran penerima yang sudah disepakati dengan pihak PT PLN Wilayah Aceh bisa tersentuh bantuan.

Namun, lanjutnya, tugas besar itu dipastikan tidak akan maksimal kalau hanya mengandalkan PLN yang juga harus mengarahkan CSR maupun dana zakat mereka untuk berbagai sektor yang lain.

“Berdasarkan data dari lapangan, masih cukup banyak saudara-saudara kita yang belum tersentuh bantuan. Ini tugas besar yang harus dipikul bersama,” kata TM Zulfikar didampingi Fachmi Ibrahim, Imran SE, dan Adnani Ilyas yang terlibat dalam pendataan sasaran bantuan PLN Aceh bekerjasama dengan Forum PRB Aceh.

Curhat tenaga bakti kesehatan

Saat tim Forum PRB Aceh berkeliling menyalurkan bantuan untuk para tenaga bakti kesehatan di sejumlah puskesmas di Aceh Besar, 27-28 Juli 2020, para penerima bantuan tampak berkaca-kaca ketika diserahkan paket berupa beras, minyak makan, dan gula pasir.

Kepala Puskesmas yang mendampingi saat penyaluran bantuan mengucapkan terima kasih kepada PLN dan Forum PRB Aceh atas ditetapkannya tenaga bakti kesehatan sebagai salah satu sasaran penerima bantuan.

Inilah Penampakan Artis VS Diduga Terlibat Prostitusi, Pakai Jaket Hoodie, Uang Rp 30 Juta Disita

VIDEO - Jadi Tersangka Kasus Ponsel Ilegal, Putra Siregar: Aku Dijebak Kawan Sendiri

“Keputusan ini patut diapresiasi. Karena adik-adik tenaga bakti kesehatan sering menjadi ujung tombak kami dalam pelayanan, termasuk di tengah pandemi Covid-19 saat ini. Mereka ikhlas meski tak bergaji serupiah pun,” begitu pengakuan yang disampaikan kepala puskesmas.

Menurut informasi, tenaga bakti kesehatan bertugas berdasarkan SK Kepala Puskesmas atau Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten/Kota.

Halaman
12
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved