Update Corona di Aceh Barat Daya
Perawat RIK Covid RSU Teungku Peukan Dilarang Pulang ke Rumah, Disolasi di Gedung PPC Dinkes Abdya
Seluruh perawat yang bertugas di Ruang Isolasi Khusus (RIK) Covid-19 pada Rumah Sakit Umum Teungku Peukan (RSU TP) Kabupaten Aceh Barat Daya (Abdya)
Penulis: Zainun Yusuf | Editor: Jalimin
Dari 27 sampel swab tenaga medis yang dikirim pertama, sebanyak 20 sampel sudah diterima hasil pemeriksaanya pada Selasa sore, seluruhnya dinyatakan negatif.
Hasil pemeriksaan tujuh sampel swab lainnya diterima Selasa malam, dengan rincian enam sampel negatif dan satu sampel dinyatakan positif Corona.
Seorang tenaga medis RSU TP yang dinyatakan positif terpapar Covid-19 itu adalah DS (40) berdasarkan hasil uji swab Laboratorium Balitbangkes Aceh.
Sedangkan 37 sampel swab lainnya, masing-masing 10 sampel tenaga medis RSU TP pengiriman kedua dan 27 sampel pengiriman ketiga, belum keluar hasil pemeriksaan swab dari Balitbangkes Aceh.
• Turki Setujui UU Baru Atur Media Sosial, Penggunaan Facebook dan Twitter akan Diawasi Pemerintah
• Ini Nasihat Ulama Kharismatik Aceh Waled Marhaban Bakongan Menyambut Idul Adha 1441 H
Positif Bertambah Jadi 5 Orang
Juru Bicara Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Abdya, Safliati lebih lanjut menjelaskan, setelah ditemukan satu kasus positif Corona (inisial DS, tenaga medis), maka total kasus positif terpapar Covid-19 di Abdya bertambah menjadi lima orang, sejak 23 Juli 2020.
Satu orang diantaranya, Mar (63) warga salah satu desa Kecamatan Lembah Sabil, meninggal dunia dalam perjalanan rujukan menuju RSUZA Banda Aceh, 21 Juli lalu atau sebelum keluar hasil pemeriksaan swab.
Tiga postif Corona lainnya, dua orang diantaranya masih dirawat di Ruang Isolasi Covid-19 RSU TP sejak lebih sepekan lalu, yaitu VY (27), warga salah satu desa Kecamatan Susoh dan dan MM (40), warga salah satu desa Kecamatan Babahrot.
Sedangkan satu lagi warga positif Covid-19, yaitu MS (55), istri dari almarhum Mar (63), masih menjalani isolasi di rumah salah satu desa Kecamatan Lembah Sabil. MS belum dibawa ke ruang isolasi Covid-19 RSU TP karena sedang berkabung meninggal dunia suaminya.
Safliati menjelaskan, MS menjalani isolasi di rumah karena secara kebutuhan salah seorang anaknya merupakan seorang dokter sehingga bisa membantu penanganan sesuai protokol kesehatan di rumah.
Sebenarnya, satu warga Abdya juga dinyatakan positif Corona hasil pemeriksaan laboratorium pada April 2020. Wanita berinisial AS warga salah satu desa di Kecamatan Manggeng itu suidah dinyatakan sembuh sejak akhir April lalu.(*)
• Ini Tujuh Amalan Sunah Sebelum dan Sesudah Shalat Idul Adha, Mandi hingga Memperbanyak Takbir
• Muslim SHI: Gajah di Bener Meriah akan Dipasangi Kalung GPS, Ini Tujuannya
• Warga Kuta Trieng Aceh Selatan Terima BLT Tahap III di Hari Meugang