Kekayaan Mark Zuckerberg Meningkat Menjadi Rp 1.466 Triliun di Tengah Susahnya Ekonomi Dunia
Penambahan kekayaan ini terjadi setelah Facebook meluncurkan Instagram Reels, saingan TikTok.
Lima perusahaan teknologi terbesar AS, Apple, Amazon, Alphabet, Facebook, dan Microsoft, saat ini memiliki valuasi pasar yang setara dengan sekitar 30% produk domestik bruto (PDB) AS.
Karena hal ini, senator AS sekaligus mantan calon presiden Bernie Sanders minggu ini mengungkapkan rencana untuk mengenakan pajak atas apa yang disebutnya "perolehan kekayaan yang tidak senonoh."
"Make Billionaires Pay Act."
Dirinya memiliki gagasan untuk mengenakan pajak 60% dari peningkatan kekayaan bersih seorang miliarder sejak awal pandemi hingga akhir tahun.
Sanders mengusulkan bahwa pendapatan pajak yang diperoleh akan digunakan untuk biaya perawatan kesehatan yang tidak terjangkau bagi orang Amerika.
(TRIBUNNEWSWIKI.COM/Nur)
• China Ngotot tak Mundur dari Perbatasan LAC, India Berang, Negoisasi Temui Jalan Buntu
• Derita ABK Indonesia di Kapal Taiwan, Dianiaya, Dikunci dalam Lemari Es, Gaji Ditahan, Kerja 20 Jam
• VIDEO - Diduga Soal Warisan, Anak Teriaki Ayahnya Maling Hingga Hampir Dikeroyok
Artikel ini telah tayang di Tribunnewswiki.com dengan judul Ekonomi Dunia Susah Gara-gara Corona, Mark Zuckerberg Tambah Kaya, Harta Tembus Rp 1.466 Triliun