Luar Negeri
Pesawat Air Indian Express Jatuh dan Patah Jadi Dua Bagian, Isi Black Box Mulai Diselidiki
Sejauh ini, dilaporkan setidaknya 18 orang penumpang tewas dalam kecelakaan pesawat tersebut. Termasuk pilot dan co pilot seperti dilaporkan oleh The
Penulis: Yeni Hardika | Editor: Safriadi Syahbuddin
Kecelakaan akhirnya terjadi dipercobaan ketiga setelah burung besi itu menapak di landasan pacu.
Kozhikode termasuk dalam kategori bandara yang sulit.
Itu karena landasan pacunya bertipe table-top dengan turunan curam di salah satu ujungnya.
Artinya, landasan pacu tersebut berada di puncak sebuah bukit, di mana Air India Express jatuh ke jurang setelah tergelincir.
• Tokoh Komik Jepang Mulai Digemari di Arab Saudi, Seorang Pria 31 Tahun Buka Akiba Cafe
"Panjang landasan pacu di Calicut sekitar 2.700 meter dan pesawat menyentuh tanah setelah melintasi jarak 1.000 meter, menyisakan sedikit ruang untuk menghentikan pesawat," kata seorang pejabat kendali lalu lintas udara dikutip dari Reuters.
“Saat itu berangin dan hujan serta permukaan landasan pacu basah. Dalam kasus seperti itu, cuacanya dinamis. “ lanjutnya.
Pemeriksaan kotak hitam (black Box) Air India Express baru mulai diselidiki oleh tim penyelidik India pada hari Minggu (9/8/2020) kemarin.
Bagi keluarga korbannya yang meninggal, seperti diberitakan oleh Reuters bahwa perusahaan telah mengatakan akan membayar kompensasi untuk mereka. (Serambinews.com/Yeni Hardika)