Berita Langsa
Kemenag Aceh Terima Hibah Tanah dari Pemko Langsa, Untuk Pengembangan Pembangunan Madrasah Terpadu
"Alhamdulillah, saat ini status tanah sudah jelas berkat hibah tanah dari Pemko Langsa. Maka program pembangunan Madrasah Terpadu yang dimulai...
Penulis: Zubir | Editor: Nurul Hayati
"Alhamdulillah, saat ini status tanah sudah jelas berkat hibah tanah dari Pemko Langsa. Maka program pembangunan Madrasah Terpadu yang dimulai tahun 2013 lalu, sekarang akan kembali dilanjutkan," imbuh Salahuddin.
Laporan Zubir | Langsa
SERAMBINEWS.COM, LANGSA - Pemerintah Kota Langsa menyerahkan hibah tanah seluas 16.609 meter persegi, kepada Kantor Wilayah Kementerian Agama Provinsi Aceh di Madrasah Terpadu, Selasa (11/08/2020).
Tanah tersebut untuk lanjutan pembangunan Madrasah Terpadu Kemenag Kota Langsa.
Penyerahan dilakukan Wakil Wali Kota Langsa, Dr H Marzuki Hamid MM kepada Kakankemenag Kota Langsa, Drs H Salahuddin MPd.
Turut disaksikan Kakanwil Kemenag Aceh, Dr H Iqbal SAg MAg, Ketua Komisi A DPRK Langsa, Burhansyah SH.
Pada kesempatan itu, Kakanwil Kemenag Aceh, Dr H Iqbal SAg MAg, juga di-peusijuk (tepung tawari) oleh Wakil Wali Kota Langsa, menyambut kedatangan orang nomor satu di Kanwil Kemenag Aceh yang baru menjabat tersebut.
Wakil Wali Kota, Marzuki Hamid mengatakan, setelah mengetahui tentang status tanah tersebut yang belum memiliki kepemilikan dan sertifikat untuk Kemenag, Wali Kota Langsa mengeluarkan SK untuk hibah tanah tersebut.
• Hari ini, Listrik Tiga Gampong di Langsa Barat Diperkirakan Padam Selama Empat Jam
"Ini adalah kebahagiaan dan kegembiraan, keberhasilan kita semuanya. Kami juga berterimakasih kepada Kemenag yang telah memberikan dukungan terhadap pelaksanaan fungsi dalam pembinaan dan pembangunan Kota Langsa," ujarnya.
Pihaknya mengapresiasi sinergitas Kemenag Aceh, dalam membangun koordinasi yang baik selama ini dengan Pemerintah Kota Langsa.
Diharapkan, hubungan baik yang telah terbangun ini ke depan semakin solid.
"Harapan Pemko Langsa, tanah yang telah dihibah ini dapat dimanfaatkan untuk kepentingan umat dan lebih memudahkan pelayanan publik bagi masyarakat, khususnya bagi dunia pendidikan generasi islami di madrasah ini," tambahnya.
Marzuki Hamid juga berharap, dengan adanya aset ini, Pemko dan DPRK serta Kemenag ke depan akan terus bersinergi.
Ia mengajak, untuk bersama-sama melanjutkan terus pembangunan Madrasah Terpadu Kota Langsa demi kemajuan pendidikan.
Kakanwil Kemenag Aceh, Dr H Iqbal SAg MAg juga menyampaikan terimakasih kepada Pemko Langsa, terkhusus kepada Wali Kota dan Wakil Wali Kota, yang selama ini telah memberikan perhatian besar terhadap instansi Kemenag.
• Kabar Gembira Bagi PNS Pijay, Gaji 13 Segera Dibayar Sebelum 17 Agustus 2020
"Semoga Allah membalasnya dengan kebaikan. Kemenag akan memanfaatkan tanah yang dihibah Pemko Langsa, dalam rangka melanjutkan pembangunan Madrasah Terpadu Kota Langsa," kata Iqbal.
Menurutnya, persoalan aset merupakan hal yang penting bagi Kementerian Agama.
Anggaran tentunya dapat disalurkan untuk pembangunan, setelah tersedianya tanah dengan status yang jelas.
Ia mengatakan, dengan telah adanya tanah hibah dari Pemko Langsa ini, pihaknya akan sesegera mungkin melanjutkan membangun Madrasah Terpadu Kota Langsa tersebut.
"Berbagai upaya akan kita lakukan untuk memberikan manfaat yang baik kepada masyarakat. Ke depan akan kita lakukan perubahan status MTs dan MI menjadi Madrasah Negeri," tutupnya.
Kepala Kemenag Langsa, Salahuddin, menyebutkan, saat ini hanya ada 3 madrasah terpadu di Provinsk Aceh, yaitu di Kota Sabang, Aceh Besar, dan Kota Langsa.
Sedangkan Madrasah Tsanawiyah dan Ibtidaiyah di Kota Langsa, masih berstatus swasta.
Hanya Aliyah yang sudah dinegerikan, dikarenakan harus jelas status tanahnya.
"Alhamdulillah, saat ini status tanah sudah jelas berkat hibah tanah dari Pemko Langsa. Maka program pembangunan Madrasah Terpadu yang dimulai tahun 2013 lalu, sekarang akan kembali dilanjutkan," imbuh Salahuddin. (*)
• Hati-hati, Mengonsumsi 10 Makanan Ini Bisa Sebabkan Sakit Kepala