Luar Negeri
Pangeran Abdulaziz bin Abdullah Tutup Usia, Tidak Mendukung Mohammed bin Salman Jadi Putra Mahkota
Arab Saudi mengumumkan meninggalnya Pangern Abdulaziz bin Abdullah bin Abdulaziz bin Turki Al-Saud pada Sabtu (15/8/2020).
SERAMBINEWS.COM, DUBAI - Arab Saudi mengumumkan meninggalnya Pangern Abdulaziz bin Abdullah bin Abdulaziz bin Turki Al-Saud pada Sabtu (15/8/2020).
Kantor berita Kerajaan, SPA melaporkan Pengadilan Kerajaan menyatakan pemakaman dilaksanakan di Ibu Kota Riyadh pada Sabtu (15/8/20200.
Tidak ada laporan penyebab kematiannya dan hal terkait lainnya.
Pangeran Abdulaziz merupakan putra ketiga Raja Abdullah dengan ibu Lebanon keturunan Palestina, Aida Fustuq.
Dia memiliki kakak perempuan, Adila binti Abdullah .
Abdulaziz bin Abdullah lulus dari Universitas Hertfordshire dengan gelar Bachelor of Arts dalam ilmu politik pada 1986.
Abdulaziz awalnya bertugas di Pengawal Nasional Arab Saudi selama 15 tahun di posisi yang berbeda.
Pada 1991, ia diangkat sebagai penasihat Putra Mahkota Abdullah.
Dia juga penasihat Suriah untuk Putra Mahkota Abdullah.
Raja Abdullah menunjuk Pangeran Abdulaziz sebagai Wakil Menteri Luar Negeri pada 22 Juli 2011.
Selama perang saudara Suriah , Pangeran Abdulaziz meminta Turki untuk mendirikan "pusat saraf" dalam upaya menggulingkan Bashar Assad.
• Arab Saudi Bantah Buka Penerbangan Internasional Oktober 2020, Surat Edaran Palsu Beredar di Medsos
• Warga Arab Saudi Ramai-Ramai Beri Sumbangan ke Lebanon, Bantu Warga Tertimpa Ledakan Dahsyat Beirut
• Mantan Intel Arab Saudi Tuding Pangeran Mohammed bin Salman Kirim Pembunuh untuk Habisi Nyawanya
Pusat ini didirikan di Adana pada pertengahan 2012.
Pangeran Abdulaziz secara pribadi menangani file Bashar Assad .
Dia mewakili Arab Saudi pada KTT Gerakan Non-Blok di Teheran an dari 30 hingga 31 Agustus 2012.
Karena Menteri Luar Negeri Pangeran Saud menjalani operasi dan tidak dapat menghadiri pertemuan tersebut.