Dibantu Kodim Aceh Jaya, Kini Pesantren Nurul Ikhsan Mulai Panen Lele

Laporan Riski Bintang I Aceh Jaya

SERAMBINEWS.COM, CALANG - Pesantren Nurul Ikhsan yang berada di Desa Lhok Kruet Kecamatan Sampoiniet Kabupaten Aceh Jaya telah memulai panen perdana hasil budidaya ikan lele dari bioflok bantuan Kodim 0114/Aceh Jaya, Rabu (19/8/2020).

Acara panen lele ini dihadiri oleh unsur Muspika Kecamatan Sampoiniet seperti Camat, Danramil dan Kapolsek serta tamu undangan lainnya.

Lokasi budidaya ikan lele tersebut berada di lingkungan pesantren.

• Bupati Mursil Berharap PWI Aceh Tamiang Ikut Berperan Membangun Karakter dan Ekonomi Rakyat

"Alhamdulillah hari ini kita panen perdana lele dari bioflok bantuan Kodim 0114/Aceh Jaya dan hasilnya lumayan.

Kami dari pesantren mengucapkan terima kasih kepada Kodim 0114/Aceh Jaya yang telah membantu guru dan santri-santri di pesantren," kata pimpinan pesantren Nurul Ikhsan Tgk. Nazaruddin.

"Mudah-mudahan hasil dari budidaya lele ini akan dapat membantu perekonomian bagi guru dan santri," tambah Tgk. Nazaruddin.

Sebelumnya pada tanggal 13 Mei 2020 lalu, pesantren tersebut mendapat bantuan satu unit bioflok untuk budidaya ikan lele serta bibit ikan dan pakannya dari Kodim 0114/Aceh Jaya.

• Bertambah 3 orang, Kini Kasus Positif Covid-19 di Langsa, Total Jadi 15 Orang

Bahkan Dandim 0114/Aceh Jaya Letkol Czi Arief Hidayat mengirimkan seorang perwiranya untuk memberikan pelatihan budidaya ikan lele tersebut.

Saat itu Dandim menyampaikan harapannya bantuan bioflok ikan lele tersebut akan dapat membuka lapangan kerja baru dan mampu meningkatkan perekonomian para ustad dan santri.

Dandim juga saat itu menyampaikan keinginannya suatu saat pesantren tersebut akan menjadi lebih mandiri dan mampu mencetak santri dan santriwati yang berjiwa entreprenur atau wirausaha.

• Misteri Hilang Celana Dalam dan Bra Terungkap, Ternyata Dicuri Duda dan Disimpan Dalam Goni Besar

"Kita ingin suatu saat pesantren dan dayah menjadi mandiri dan mampu mencetak para santri yang mempunyai jiwa entrepreneur sehingga mereka dapat membuka lapangan pekerjaan pada saat kembali ke tengah - tengah masyarakat nanti," kata Dandim kala itu.(*)