Tips Kesehatan
10 Pengobatan Rumahan yang Aman dan Efektif Mengatasi Sakit Kaki Hingga Radang Sendi
Kondisi sakit di bagian kaki ini bisa ditangani tanpa minum obat. Ada pengobatan rumahan yang aman dan efektif untuk sakit kaki.
Penulis: Firdha Ustin | Editor: Zaenal
SERAMBINEWS.COM - Sering kali dianggap sepele, sakit kaki bisa berpengaruh pada kenyamanan aktivitas harianmu.
Sakit kaki biasa ditandai dengan timbulnya rasa nyeri di bagian manapun pada kaki, seperti tumit, jari kaki atau telapak kaki. Nyeri kaki ini bisa ringan ataupun parah, waktunya pun bisa sementara atau bahkan lama.
Faktor penyebab sakit dan nyeri kaki seperti pemakaian sepatu hak tinggi, aktivitas fisik yang berat dan kondisi medis seperti arthritis, obesitas, kerusakan saraf, ulkus kaki, kapalan, asam urat, kutil dan masih banyak lagi.
Pengobatan rumahan terutama untuk kasus nyeri kaki ringan dapat membantu meredakan ketidaknyamanan dan nyeri ringan di kaki, terutama yang bukan disebabkan oleh kondisi yang mendasarinya.
Melansir dari Boldsky, Senin (31/8/2020) ada 10 obat rumahan yang efektif untuk mengobati sakit kaki dan tentunya sangat mudah kamu temui sehari-hari. Kamu pun tak perlu takut efek samping karena pengobatan sakit kaki ini menggunakan bahan-bahan alami.
Apa saja ya? Langsung simak ulasan berikut ini, yuk!
• 10 Daftar Makanan Penyembuh Pilek dan Menambah Kekebalan Tubuh, Bisa Ditemukan di Dapur dan Pasar

1. Kunyit
Sebuah penelitian tentang khasiat kurkumin, senyawa yang ditemukan dalam kunyit melawan nyeri kaki terkait arthritis, yakni peradangan pada salah satu atau lebih sendi, menyebabkan nyeri dan kekakuan yang dapat memburuk seiring usia.
Aktivitas anti-inflamasi yang dihasilkan kunyit dapat membantu mengurangi nyeri inflamasi pada sendi dan tulang serta gejala terkait seperti nyeri tekan, kaku, dan bengkak.
Sertakan kunyit dalam makanan kamu setiap hari. Konsumsi sekitar 8g / hari (batas atas) kurkumin. Untuk arthritis, dianjurkan dosis 2g / hari.

2. Jahe
Dalam sebuah penelitian, mengompres kaki dengan jahe dapat meningkatkan daya lentur pada tubuh dan membuat persendian kaki lebih rileks.
Hal tersebut menunjukkan bahwa jahe dapat digunakan sebagai metode pengobatan potensial untuk mengatasi sakit kaki dengan rasa nyeri luar biasa.
Yang harus dilakukan:
Siapkan jahe. Parut sepotong kecil jahe dan taruh di dalam mangkuk. Tuang sekitar dua cangkir air panas ke dalam mangkuk berisi dua sendok makan bubuk kayu manis dan biarkan campuran tersebut sebentar.
Rendam selembar kain ke dalam larutan, peras air dan oleskan pada kaki yang sakit. Ulangi proses tersebut selama sekitar 10-15 menit, minimal tiga kali sehari.
• 6 Manfaat Pisang Masih Hijau untuk Kesehatan, Ampuh Turunkan Berat Badan Hingga Cegah Diabetes
3. Cuka Sari Apel
Cuka sari apel mengandung sekitar 5-6 persen asam asetat. Senyawa asam asetat tersebut pernah terbukti mampu mengatasi radang sendi dan nyeri kaki.
Sebuah penelitian dilakukan kepada seorang pemain sepak bola wanita berumur 15 tahun yang mengalami plantar fasciitis (radang di bagian bawah kaki).
Ia berhasil diobati dengan iontophoresis asam asetat (senyawa di cuka sari apel) selama enam minggu, tanpa tanda-tanda gejala kembali sampai ia menjalani follow up selama dua bulan.
Studi itu memberikan gambaran bahwa cuka sari apel bisa menjadi salah satu pengobatan rumahan terbaik untuk meredakan sakit kaki.
Cukup konsumsi satu sendok teh cuka sari apel dengan madu setiap pagi atau rendam kaki kamu dalam larutan cuka sari apel tersebut, setidaknya selama 30 menit. Lalu setelahnya bilas dengan air dingin.
4. Bawang putih
Dalam sebuah penelitian, 78 pasien dengan penyakit oklusi arteri perifer (PAOD) diberi bubuk bawang putih (400 mg) secara oral dua kali sehari.
PAOD adalah suatu kondisi di mana pembuluh darah menyempit dan menyebabkan berkurangnya suplai darah di anggota tubuh yang menyebabkan nyeri kaki.
• Meski Sejuk, Ini 6 Dampak Negatif AC untuk Kesehatan, Penting Disadari dari Sekarang
Hasil penelitian tersebut menunjukkan perbaikan pada nyeri kaki mereka ketika berjalan, setelah diberikan bawang putih selama dua belas minggu secara rutin.
Hal itu menunjukkan bahwa bawang putih dapat menjadi salah satu pengobatan rumahan terbaik untuk meredakan nyeri kaki yang terkait dengan PAOD.
Penelitian tersebut juga menyebutkan bahwa periode pengobatan nyeri kaki dengan bawang putih setidaknya dapat berlangsung lebih dari 12 minggu.
5. Mustard
Mosterd adalah salah satu rempah-rempah yang berasal dari biji tanaman sesawi yang dihaluskan, sebelum diencerkan dengan air dan ditambah bahan-bahan lain
Sebuah penelitian menunjukkan bahwa mustard dapat digunakan untuk meredakan berbagai gangguan inflamasi yang membantu mengurangi nyeri pada persendian anggota badan yang disebabkan karena gangguan rematik.
Mustard juga digunakan untuk mengobati nyeri dan bengkak pada berbagai kondisi. Oleh karena itu, ini dapat digunakan sebagai obat sakit kaki yang efektif.
Kamu bisa merendam kaki dengan campuran mustard dan air panas dengan menambahkan sekitar satu ons biji sawi di dalam wadah.
• 9 Kondisi Kuku Ini Bisa Tunjukkan Ada Masalah pada Kesehatan Bahkan Penyakit Serius, Simak Apa Saja
Tambahkan bijinya lima menit sebelum mandi. Rendam kaki yang terkena selama sekitar 30 menit dan istirahat.
6. Garam Epsom
Nama lain dari garam Epsom adalah magnesium sulfat. Garam jenis ini terdiri dari magnesium, oksigen dan sulfat.
Sebuah penelitian menunjukkan bahwa garam Epsom memberikan bantuan terhadap rasa sakit dan peradangan.
Efeknya bisa meredakan nyeri juga membantu mengobati sariawan dan nyeri kaki pada penderita diabetes.
Untuk mengaplikasikannya, cukup tambahkan garam Epsom ke air melepaskan magnesium yang diserap oleh tubuh dan meredakan rasa sakit. Tambahkan garam dalam air hangat dan rendam kaki selama sekitar 20-30 menit.
Catatan, garam epsom berbeda dengan garam masak dan dapat menyebabkan efek yang tidak diinginkan (paling sering diare) jika dikonsumsi secara tidak tepat.
7. Minyak Ikan
Asam lemak omega-3 dalam minyak ikan memiliki sifat analgesik dan anti inflamasi. Sifat ini membantu mengurangi peradangan dan rasa sakit yang disebabkan karena cedera saraf.
Minyak ikan dapat membantu mengobati sakit kaki yang disebabkan karena masalah seperti neuropati perifer, suatu kondisi yang ditandai dengan mati rasa, nyeri, dan kelemahan pada kaki dan tangan.
• Intip, 11 Manfaat Madu untuk Kesehatan, Hormon Perangsang Tidur Hingga Menurunkan Berat Badan
Cukup konsumsi makanan yang kaya asam lemak omega-3 seperti salmon dan tiram. Kamu juga bisa mengonsumsi suplemen minyak ikan setelah berkonsultasi dengan dokter.
8. Vitamin D
Kekurangan vitamin D berhubungan dengan berbagai gangguan seperti nyeri lutut dan sakit punggung.
Komplikasi kaki juga dilaporkan pada penderita diabetes dengan kadar vitamin D yang rendah.
Konsumsi makanan kaya vitamin D dapat membantu mengurangi nyeri kaki yang berhubungan dengan diabetes.
Sinar matahari adalah sumber terbaik vitamin D. Konsumsi makanan seperti ikan berlemak, keju, kuning telur, jamur, dan sereal yang diperkaya vitamin D.

9. Soda Kue
Sebuah penelitian menunjukkan bahwa soda kue bersama dengan minyak esensial lainnya dapat membantu mengobati infeksi kaki yang menyakitkan dengan menghambat pertumbuhan mikroba.
Oleh karena itu, soda kue dapat menjadi pengobatan rumahan yang efektif dalam mengobati nyeri kaki yang berhubungan dengan infeksi kaki seperti kutu air.
Tuangkan sekitar setengah cangkir soda kue ke dalam air dan rendam kaki selama 30 menit.
10. Minyak zaitun
Osteoartritis sering terjadi pada orang usia lanjut yang ditandai dengan nyeri dan radang sendi.
Sebuah penelitian menunjukkan bahwa minyak zaitun menekan peradangan akibat adanya kandungan polifenol yang dapat membantu meredakan nyeri kaki.
Kamu bisa mengoleskannya di bagian kaki yang sakit atau siapkan makanan dengan minyak zaitun. Inilah cara terbaik untuk mendapatkan manfaat minyaknya. (Serambinews.com/Firdha Ustin)