Ini Update Kasus Corona di Aceh Utara, Pasien Positif Covid-19 Capai 34 Orang

Laporan Jafaruddin | Aceh Utara

SERAMBINEWS.COM, LHOKSUKON - Jumlah warga di Aceh Utara yang positif corona atau terpapar Corona Virus Disease 2019 (Covid-19), hingga Sabtu (5/9/2020), sudah mencapai 34 orang.

Namun begitu, dari jumlah tersebut yang masih menjalani perawatan di ruang isolasi RSUD Cut Meutia Aceh Utara, sampai kini hanya tiga orang.

Sedangkan yang lainnya dinyatakan sudah sembuh dari virus corona dan masih menjalani isolasi mandiri di rumahnya masing-masing.

“Jumlah pasien yang terkonfirmasi positif yang sedang menjalani isolasi mandiri kini 6 orang. Sedangkan tiga orang kini dirawat di rumah sakit,” ujar Kepala Dinas Kesehatan (Kadinkes) Aceh Utara, Amir Syarifuddin SKM kepada Serambinews.com, Sabtu (5/9/2020).

Menurut Amir, untuk pasien yang terkonfirmasi positif dan sudah menjalai isolasi mandiri serta kondisinya sudah sembuh, mencapai 25 orang.

• Bocah di Aceh Utara Tiga Tahun Pendam Aksi Bejat Ayah Tirinya dalam Hati, Takut Melapor Karena Ini

• Hari Ini 26 Tahun Silam, Bek Kolombia, Andres Escobar ‘Bayar Mahal’ Gol Bunuh Diri dengan Nyawanya

• Bertambah 61 Kasus, Barsela Mendominasi, Total Warga Aceh Terinfeksi Covid-19 Hampir 2.000 Orang

“25 orang itu total dari 34 kasus di Aceh Utara hingga kini,” papar Kepala Dinas Kesehatan Aceh Utara.

Disebutkan dia, hingga warga asal Aceh Utara yang sudah pulang ke Aceh Utara dari perantauan mencapai 3.790 orang.

Dari jumlah itu, warga yang sudah selesai pemantauan mencapai 160 orang. Sedangkan yang masih menjalani pemantauan hingga kini, sebanyak 6 orang.

“Saat ini, kita sudah memiliki alat rapid swab yang diserahkan Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Aceh Utara, baru-baru,” papar Amir.

• Reaktif Covid-19, 5 Perawat Jalani Isolasi Mandiri di Lhokseumawe

• Mendagri Tegur Bupati Karawang, Karena Gelar Arak-Arakan Massa saat Pendaftaran Bakal Paslon

• Malam Ini, Penobatan Agam-Inong Banda Aceh Berlangsung, Ayo Nonton Secara Virtual

“Sampai sekarang, tim kita masih kerja di lapangan dan setiap hari memantau perkembangan kasus tersebut, baik yang positif dan reaktif,” pungkas Kepala Dinas Kesehatan Aceh Utara.(*)