Pernyataan Puan Maharani soal Pancasila di Sumbar Tuai Kritikan, Begini Komentar Ustaz Abdul Somad
UAS pun mengupas pasal demi pasal dan kaitannya dengan kehidupan di Minangkabau hingga membuat sebuah kesimpulan terkait Pancasila.
Minangkabau dengan Pancasila, maka kita lihat satu per satu dari sila-sila Pancasila.
1. Sila pertama Ketuhanan Yang Maha Esa
Bicara tentang ketuhanan, saya masuk suku talang, suku anak dalam, suku kubu dan lain-lain, di sana masih ada orang yang tidak bertuhan.
Saya menyaksikan sendiri mereka menggantungkan sendiri kain-kain putih, lalu tidak tahu mereka yang disembah.
Ada juga suku melayu tua yang belum bertuhan.
Tapi Minangkabau bukan hanya bertuhan, tetapi mereka membuat orang yang tidak kenal Tuhan menjadi kenal Tuhan.
Berbicara mengenai sila pertama Ketuhanan Yang Maha Esa, saya sampaikan tausiah di Aceh Semelue, ziarah ke makam tua, orang tua yang sebarkan Islam itu berasal dari Minangkabau.
Saya bertausiah di Palu, Sulteng.
Di atas bukti ada penyebar aganma juga berasal dari Minangkabau.
Sila pertama Ketuhanan Yang Maha Esa dalam Pancasila, maka Minangkabau adalah pembawa suluh di tengah gelap.
2. Sila kedua tentang Kemanusiaan

Ustaz Abdul Somad.Instagram/ustadzabdulsomad_official
Di depan rumah Minangkabau ada rangkiang, tempat menyimpan beras.
Beras itu dibagi-bagi lagi.
Ada beras yang dimakan keluarga, tapi juga ada beras yang jadi makanan fakir miskin.