Persiraja Mania
Striker Persiraja asal Brazil, Vanderlei Francisco Akhirnya Tiba di Banda Aceh
Striker asal Brazil, Vanderlei Fransisco akhirnya tiba di Banda Aceh, Senin (14/9) pagi. Ia merupakan pemain asing milik Persiraja Banda Aceh yang..
Penulis: Jalimin | Editor: Jalimin
Laporan Jalimin | Banda Aceh
SERAMBINEWS.COM, BANDA ACEH - Striker asal Brazil, Vanderlei Fransisco akhirnya tiba di Banda Aceh, Senin (14/9/2020) pagi. Ia merupakan salah satu pemain asing Persiraja Banda Aceh yang akhirnya bergabung dengan tim Lantak Laju --julukan Persiraja Banda Aceh.
Kedatangan Vanderlei Fransisco, menjawab tanda tanya panjang dari fans Persiraja terhadap status dan keberadaan mantan pemain Semen Padang itu.
Dengan hadirnya Vandelei, Persiraja Banda Aceh menjadi salah satu klub dengan komposisi lengkap pada lanjutan Liga 1 Musim 2020. Dimana seluruh tim pelatih dan pemain sudah bergabung, kecuali Husnuzon, yang masih dalam tahap pemulihan karena cidera.
Vanderlei menempuh perjalanan panjang dari negeri asalnya Brazil, kemudian transit di Dubai, Jakarta hingga tiba di Bandara Sultan Iskandar Muda (SIM) Blangbintang, Aceh Besar dan menuju Banda Aceh.
Pemain yang belum mencetak gol untuk Persiraja selama musim ini, sempat menginap di Jakarta satu malam sebelum terbang ke Banda Aceh.
• Ini Daftar Makanan Terbaik untuk Penderita Asam Lambung dan yang Harus Dihindari
• Temukan Ruang Santai atau Berjemur yang Nyaman, Hidup Lebih Ceria
Kedatangan Vanderlei di Bandara Sultan Iskandar Muda Blang Bintang, Aceh Besar dijemput langsung oleh tiga pemain asing milik Persiraja, yaitu Adam Mitter, Samir Ayass dan Bruno Dybal.
Sekretaris Umum Persiraja Banda Aceh, Rahmat Djailani memastikan kehadiran pemain asing terakhir milik Persiraja itu.
"Vanderlei sudah tiba di Banda Aceh, dan akan bergabung dengan tim," kata Rahmat Djailani.
Rahmat menjelaskan bergabungnya seluruh pemain dan pelatih merupakan satu bukti kuatnya kebersamaan dan rasa kekeluargaan dalam tim Persiraja. Belum lagi rasa cintanya pemain dan pelatih terhadap masyarakat Aceh.
"Kalau bukan rasa kekeluargaan, mungkin sulit semuanya bisa bergabung kembali seperti sekarang. Allhamdulillah Persiraja sudah siap mengarungi kompetisi lanjutan Liga 1 Musim 2020 ini," ungkap Rahmat Djailani.
• Wakil Ketua Komisi X, Kasus Penusukan Syekh Ali Jaber, Pentingnya RUU Perlindungan Ulama
• TA Khalid dalam Raker dengan Menteri Pertanian, Anggaran jangan Orientasi Fee Proyek
• Pencurian Bunga Hias di Aceh Tamiang Kembali Terjadi
Sebelumnya, mantan pemain Semen Padang dan Botafogo ini sempat menolak kembali begabung dengan Persiraja untuk lanjutan Liga 1 Musim 2020.
Salah satu penyebabnya, karena dirinya tidak sepakat dengan pemotongan gaji 50 persen.
Namun pihak manajemen Persiraja sempat melakukan pembicaraan panjang dengan Vanderlei.
Pihak manajemen mengatakan kepada Vandelei jika pemotongan gaji 50 persen itu berlaku untuk semua klub, yang merupakan kebijakan PSSI/PT Liga Indonesia Baru (LIB) selaku operator liga, karena kondisi Covid-19 dan pertandingan berlangsung tanpa penonton.