Berita Bireuen
Belasan Ekor Ayam 'Ribut', Ternyata Lahan Kosong di Cot Gapu Terbakar
Suara kokok keributan ayam di kandangnya membuat pemiliknya ingin tahu, ternyata api sedang membesar di lahan kosong belakang rumahnya.
Penulis: Yusmandin Idris | Editor: Nur Nihayati
Suara kokok keributan ayam di kandangnya membuat pemiliknya ingin tahu, ternyata api sedang membesar di lahan kosong belakang rumahnya.
Laporan Yusmandin Idris I Bireuen
SERAMBINEWS.COM,BIREUEN- Belasan ekor ayam tak henti berkokok alias 'ribut' di siang menjelang petang, sekira pukul 15.00 WIB, Kamis (17/9/2020).
Ayam-ayam milik mantan anggota Polres Bireuen di Desa Cot Gapu Bireuen ada di dalam kandang belakang rumahnya.
Letaknya rumahnya di belakang SPBU Bireuen sekitar pukul 15.00 WIB, Kamis (17/09/2020).
Suara kokok keributan ayam di kandangnya membuat pemiliknya ingin tahu, ternyata api sedang membesar di lahan kosong belakang rumahnya.
Kebakaran semak belukar, ilalang yang kering sudah meluas dan hampir mendekati pagar bangunan SPBU Bireuen serta sejumlah rumah permanen di sekeliling lahan tersebut.
Zulkili kepada Serambinews.com mengatakan, ia sedang duduk di depan istirahat siang, terdengar suara ayam
miliknya sangat ribut, mendengar suara ayam ia bergegas ke belakang, ternyata ilalang di kebun kosong sedang terbakar dan api menjalar ke segala arah.
• Jembatan Darurat Selesai, Warga Lae Cikala, Aceh Singkil Bisa Kembali Beraktivitas
• Kecelakaan Beruntun di Aceh Tamiang Disebabkan Rem Truk CPO Blong
• BTPN Syariah Serahkan Bantuan 4.000 Bibit Mangrove
Cepatnya api menjalar selain cuaca panas, ilalang atau rumput di areal terbuka tersebut sudah kering dan mudah terbakar.
“Rupanya ayam memberi sinyal ada sesuatu kepada kita,” ujarnya.
Sejurus kemudian menurut informasi petugas di SPBU Cot Gapu Bireuen menghubungi damkar Bireuen memberitahukan tentang kebakaran, dua unit damkar tiba di lokasi.
Sumber api diduga ada orang yang membakar sampah dan api menjalar dan meluas.
“Entah siapa yang membakar sampah, tidak dijaga ya begini jadinya,” ujar Zulkifly.
Amatan Serambinews.com, kebun kosong yang luasnya berkisar 2.000 meter lebih rumputnya sudah kering, begitu ada percikan api atau ada yang membakar sampah api cepat meluas.
Belum diketahui sumber api yang menyebabkan lahan kosong di belakang SPBU terbakar, petugas damkar
segera melakukan pemadaman dan pendinginan agar api segera padam dan tidak meluas lagi.
Petugas damkar mengingatkan masyarakat untuk tidak membakar sampah sembarangan apalagi di musim kemarau, Rabu (16/09/2020) juga terjadi kebakaran di lahan kawasan Desa Seuneubok Aceh Peusangan, dua unit damkar dari Kutablang turun tangan bersama warga memadamkan api. (*)