Luar Negeri

219 Tahanan Kabur dari Penjara, Polisi Uganda Hanya Berhasil Tangkap Tujuh Napi

Polisi Uganda hanya berhasil menangkap 7 dari 219 tahanan yang melarikan diri dari penjara di timur laut Uganda.

Editor: M Nur Pakar
iStock
Penjara Moroto, pinggiran Ibu Kota Mapala, Uganda. 

SERAMBINEWS.COM, KAMPALA - Polisi Uganda hanya berhasil menangkap 7 dari 219 tahanan yang melarikan diri dari penjara di timur laut Uganda.

Beberapa buronan dilaporkan melepas seragam penjara kuning khas mereka dan melarikan diri dengan telanjang ke bukit untuk menghindari terdeteksi petugas.

Para pelarian tersebut diduga mencoba menggunakan rute pegunungan untuk menyeberangi perbatasan ke Kenya.

Para narapidana membunuh seorang tentara setelah keluar dari fasilitas di Moroto pada Rabu (16/7/2020).

Seorang juru bicara militer mengatakan dua narapidana yang melarikan diri juga tewas, lansir BBCNews, Kamis (17/9/2020).

Tentara dan petugas penjara mengejar para napi yang dilaporkan membawa 15 senjata dan amunisi.

Ukraina Usir Peziarah Yahudi di Perbatasan, Ingin Ziarahi Rabbi yang Meninggal 1810

Kasus Pemimpin Oposisi Rusia Mulai Terkuak, Racun di Botol Air Minum Terdeteksi di Kamar Hotel

Menteri India, Harsimrat Kaur Badal Mengundurkan Diri, Menolak Liberalisasi Sektor Pertanian

Fasilitas penjara yang biasanya lebih dari 600 narapidana ini dibangun di kaki bukit Gunung Moroto, pinggiran kota.

Situs ini telah dikunci karena penyelidikan bagaimana penjara bisa dibobol napi.

Laporan lokal pada hari Rabu mengatakan baku tembak membuat bisnis di Moroto terhenti.

Moroto adalah kota terbesar di Karamoja, daerah penggembala semi-gersang dengan sejarah gemerisik ternak dan kekerasan senjata.

Program pelucutan senjata pada awal tahun 2000-an mengambil alih sebagian besar senjata dari tangan warga sipil.

Tetapi bentrokan sporadis antara berbagai komunitas terus berlanjut sampai saat ini.(*)

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved