Lagi, Empat Warga Subulussalam Terkonfirmasi Positif Covid-19, Salah Satunya ASN      

Laporan Khalidin I Subulussalam

SERAMBINEWS.COM, SUBULUSSALAM – Gugus Tugas Subulussalam kembali melaporkan perkembangan positif Covid-19 di daerah ini.

Berdasarkan Siaran Pers Nomor : 130/068/2020 yang dikirim kepada para wartawan, Jumat (18/9/2020) terjadi penambahan positif Covid-19 sebanyak tiga orang.

Tiga orang tersebut masing-masing berinisial L,  jenis kelamin perempuan berusia 33 tahun, alamat Kecamatan Simpang Kiri.

Lalu wanita berinisial D usia 31 tahun alamat Kecamatan Simpang Kiri.

Ketiga adalah isisial H, jenis kelamin perempuan, berusia 24 tahun, berdomisili di Kecamatan Simpang Kiri.

Ketiganya dinyatakan positif Covid-19 atas dasar surat manajer operasional laboratorium penyakit infeksi Universitas Syiah Kuala.

Surat tertanggal 15 September 2020 bernomor 528/PKU/IX/2020 perihal hasil pemeriksaan yang ditujukan kepada Dinas Kesehatan Kota Subulussalam.

• Baku Hantan Striker dengan Kiper di Stadion Bola, Pertandingan Persahabatan Jadi Perkelahian

• Melihat Murid SD/ MI Bireuen Belajar di Masa Pandemi, Seperti Apa?

• Korem 011/Lilawangsa Siap Gandeng Universitas Malikussaleh Bantu Kembangkan Potensi Wilayah

Tiga orang yang positif ini merupakan bagian hasil pemeriksaan swab RT-QPCR terhadap 79 sampel VTM  dari Dinas Kesehatan Subulussalam 14 September 2020 lalu.

“Ketiganya adalah hasil tracking yang dilakukan Dinas Kesehatan akibat ada pegawainya inisial I yang dinyatakan positif,” kata juru Bicara Gugus Tugas Covid-19 Baginda Nasution.

I dinyatakan positif sesuai surat manajer operasional laboratorium penyakit infeksi Universitas Syiah Kuala Nomor 488/Pku/Ix/2020.

Inisial L yang positif merupakan salah seorang Pegawai Negeri Sipil (PNS) di Kota Subulussalam. Sementara D dan H non-PNS.

Selain itu, Dinas Kesehatan Kota Subulussalam melakukan pemeriksaan swab Rt-Qpcr terhadap 14 sampel VTM, 12 September 2020 lalu.

Dari pemeriksaan tersebut   seorang dinyatakan positif. Dia adalah wanita berinisial EW bersuia 48 tahun alamat Kecamatan Simpang Kiri.

Dijelaskan, Kamis (10/9/2020) pekan lalu sekitar pukul 03.40 WIB EW masuk Instalasi Gawat Darurat (IGG) Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Kota Subulussalam.

• 11 Gepeng Terjaring Razia di Bireuen Buat Perjanjian, Kedapatan Mengemis Lagi Masuk Rumah Singgah

• Pemkab Pijay Gelar Razia Masker  

• Tiga Warga Pijay Sembuh dari Covid-19, Ini Harapan Tim Gugus Tugas

Dia masuk IGD dengan keluhan gemetar-gemetar, suhu tubuh tinggi, mual, nyeri ulu hati, batuk dengan sedikit berdahak dan lemas.

Empat hari sebelum masuk rumah sakit, pasien sudah pernah berobat ke salah satu klinik namun dirasa tidak ada perbaikan nyeri kepala.

Lalu dari IGD pasien dirawat di ruang inap pinere kelas III interna. Selanjutnya, Jumat (11/9/2020) pasien dipindahkan ke ruang pinere sekitar pukul 08.30 WIB.

EW dipindahkan dengan diagnosa pneumonia +dyspepsia+vertigo. Pasien dilaporkan telah menjalani swab sehari sebelum masuk ke ruang pinere.

Namun Minggu (13/9/2020) lalu pasien keluar RSUD Subulussalam. Belakangan pasien EW dinyatakan Positif Covid-19.

EW positif Covid-19 sesuai surat Manajer Operasional Laboratorium Penyakit Infeksi Universitas Syiah Kuala Nomor 517/PKU/IX/2020 perihal hasil pemeriksaan yang ditujukan kepada Dinas Kesehatan Kota Subulussalam.

Selasa 15 September 2020 sekitar pukul 15.45 WIB, tim tracking gugus tugas dari Dinas Kesehatan bersama kepala puskesmas dan Camat Simpang Kiri  melakukan tracking.

Tim mendatangi rumah EW serta selanjutnya memberikan edukasi dan pemahaman untuk dilakukan isolasi dan perawatan di Puskesmas Jontor.(*)

• Di Aceh Barat, Warga Terpapar Covid-19 Hari Ini Bertambah 7 Orang, Total 60 Kasus

• Jutaaa Karyawan Swasta Batal Terima BLT Subsidi Gaji Rp600.000 per Bulan, Ini Sebabnya

• Pesta Pernikahan Berujung Tragis, Tuan Rumah Tewas Ditikam Tamu Undangan, Ini Kronologinya