RSUD Sultan Iskandar Muda Nagan Raya Rawat 5 Pasien Probable Covid-19

Pasien probable merupakan pasien yang memiliki gejala mirip Covid-19. Kemudian hasil rapid test mereka reaktif serta sudah diambil swab.

Laporan Rizwan | Nagan Raya

SERAMBINEWS.COM, SUKA MAKMUE – Ruang rawat khusus Covid-19 di RSUD Sultan Iskandar Muda (SIM) Nagan Raya hingga Rabu (23/9/2020) masih mencukupi untuk daya tampung pasien.

Namun sehari sebelumnya jumlah pasien sempat meningkat dengan jumlah ranjang tersedia hanya 14 unit.

Kabid Pelayanan Medis RSUD SIM Nagan Raya, Arfandi kepada Serambinews.com, Rabu (23/9/2020) mengakui untuk hari Rabu saat ini ada 5 pasien probable Covid-19 yang dirawat.

Pasien probable merupakan pasien yang memiliki gejala mirip Covid-19. Kemudian hasil rapid test mereka reaktif serta sudah diambil swab.

“Hari ini ada lima orang yang masih dirawat,” katanya.

• Suhu Politik Malaysia Memanas, Politikus: Jalan Terbaik Adalah Bubarkan Parlemen

• Presiden Xi Jinping Balas Donald Trump: Tak Ada Niat Perang Dingin atau Panas dengan Negara Manapun

• Guru di Lhokseumawe Reaktif Corona, Meninggal Dua Jam Setelah Dirujuk ke RSU Cut Meutia, Aceh Utara

Menurutnya, untuk yang positif sejauh ini belum ada yang dirawat di ruang tersebut sebab setelah diambil swab dan pasien membaik sehingga bisa kembali pulang.

"Pasien dibenarkan pulang karena membaik dan mereka menjalani isolasi mandiri di rumah masing-masing," katanya.

“Untuk hasil swab biasanya keluar ketika sepekan lebih atau pasien sudah pulang,” katanya.

Setelah hasil keluar positif atau negatif dari Balitbangkes Aceh baru dikabari ke pasien dan keluarganya.

"Bila positif maka pasien yang isolasi mandiri memperpanjang hingga 14 hari hingga benar-benar sembuh," ujarnya.

Diakuinya, beberapa hari sebelumnya jumlah pasien yang dirawat probable sempat meningkat di rumah sakit.

"Tetapi kini bertahap berkurang setelah mereka pulang ke rumah," ungkapnya.

Sedangkan untuk daya tampung rawat masih mencukupi yakni ada 14 bed/ranjang yang disiapkan.

Rapid test

Kabid Pelayanan Medis RSUD Sultan Iskandar Muda menambahkan, ketika seorang pasien tiba di rumah sakit, screening awal selalu menggunakan alat rapid test ketika tiga IGD RSUD.

Namun bila reaktif dan mempunyai gejala mirip Covid-19 maka dirawat di ruang khusus pinere rumah sakit itu.

"Namun bila nonreaktif dan tidak ada gejala Covid-19, maka ditempatkan di ruang lain," kata Arfandi.

Ia mengakui bahwa langkah tersebut dilakukan agar pasien Covid-19 tidak bertambah atau tidak menularkan kepada pasien lain.

Arfandi mengakui pihak rumah sakit terus memberikan pelayanan maksimal kepada masyarakat, terutama yang berkaitan Covid-19.

Selama ini di RSUD SIM ini juga diterapkan sejumlah hal yang harus dipatuhi oleh masyarakat seperti masuk ke RSUD memakai masker.

"Larangan lain meniadakan jam besuk serta menjaga pasien tidak melebihi dari satu orang," ungkapnya.

Informasi lain diperoleh Serambinews.com, jumlah warga Nagan Raya yang saat ini positif Covid-19 sebanyak 91 orang.

Dari jumlah itu, rinciannya 10 orang meninggal dunia dan lainnya sembuh serta isolasi mandiri. (*)