Berita Aceh Utara
Mahasiswa Unimal Latih Budidaya Udang Vaname Warga Desa Lancang Barat
Mahasiswa Program Studi (Prodi) Akuakultur Fakultas Pertanian Universitas Malikussaleh (Unimal) melaksanakan penguatan ekonomi masyarakat.
Penulis: Jafaruddin | Editor: M Nur Pakar
Laporan Jafaruddin I Aceh Utara
SERAMBINEWS.COM,LHOKSUKON– Mahasiswa Program Studi (Prodi) Akuakultur Fakultas Pertanian Universitas Malikussaleh (Unimal) melaksanakan penguatan ekonomi masyarakat.
Mereka tergabung dalam Tim Penaeus pada Senin (12/10/2020) melatih warga Desa Lancang Barat Kecamatan Dewantara Aceh Utara, cara budidaya udang vaname secara intensif.
Edukasi itu dilakukan dalam rangka melaksanakan Program Holistik Pembinaan dan Pemberdayaan Desa (PHP2D, setelah dinyatakan lulus Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud) RI.
Tim Penaeus satu dari dua di Unimal yang mendapat dana Hibah dari PHP2D, dengan judul program:
“Binaan pengelolaan bidang perikanan air payau budidaya udang vaname dengan metode tradisional menjadi metode intensif untuk menunjang peningkatan ekonomi petani tambak tradisional di era Industri 4.0".
Kegiatan ini dilaksanakan oleh Tim Penaeus didampingi dosen pembimbing Zulpikar MSi, serta beberapa staf di program studi akuakultur.
Baca juga: Kasus Virus Corona Pidie, Warga Terpapar Covid-19 Sebanyak 219 Orang dan Meninggal 21Orang
Diharapkan nantinya pembinaan dan pemberdayaan masyarakat melalui budidaya udang vaname secara intensif dapat berhasil.
“Kegiatan ini untuk menunjang peningkatan perekonomian masyarakat dengan cara budidaya udang vaname secara intensif," ujar Ketua Tim Penaeus, Siti Natasya dalam siaran pers yang diterima Serambinews.com, Selasa (13/10/2020).
Dia berharap akan mampu memberi dampak positif kepada masyarakat desa tersebut.
Ketua Prodi Akuakultur Unimal, Eva Azuyar MSi sangat mengapresiasikan mahasiswa yang telah lolos dalam mengikuti PHP2D.
“Kita berharapagar kegiatan ini dapat dilanjutkan mahasiswa lainnya terutama mahasiswa Prodi Akuakultur,” ujar Eva.
Kegiatan ini mendapat respon yang positif dari masyarakat di Desa Lancang Barat.
Baca juga: Kasus Covid-19 Aceh Barat, Bertambah Lagi Dua Pasien Virus Corona
“Kelompok Kembang Tani Farm ikut berpartisipasi penuh, terutama pak Husein selaku penyedia tempat kegiatan PHP2Dtersebut,” katanya.
Keuchik Lancang Barat Iskandar Muda Yusuf menyebutkan sangat mendukung serta mengapresiasikan kegiatan tersebut diadakan di desanya.
Dia menilai kegiatan ini dapat menambah wawasan serta informasi mengenai cara budidaya udang secara intensif kepada petani tambak tradisional.
"Dengan program ini diharapkan dapat meningkatkan produksi dari sebelumnya," kata Keuchik Lancang Barat.(*)
Baca juga: Revitalisasi Proyek Krueng Daroy Tuntas 100 persen