Berita Bireuen

Sofyan Hamzah, Penjual Kurungan Ayam yang Becak Mesinnya Mogok & Harapannya untuk Dapat Bantuan UMKM

Hampir tiap hari, lelaki ini membawanya untuk dijual di Bireuen, Samalanga hingga Trienggadeng, Pidie Jaya. Begitu juga arah timur Kota Bireuen.

Penulis: Yusmandin Idris | Editor: Mursal Ismail
SERAMBINEWS.COM/YUSMANDIN IDRIS
Becak mesin penuh kurungan ayam dari bambu milik Sofyan Hamzah, warga Buket Teukuh, Kota Juang Bireuen rusak di pinggir jalan, Sabtu (17/10/2020) 

Hampir tiap hari, lelaki ini membawanya untuk dijual di Bireuen, Samalanga hingga Trienggadeng, Pidie Jaya. Begitu juga arah timur Kota Bireuen.

Laporan Yusmandin Idris I Bireuen

SERAMBINEWS.COM, BIREUEN - Satu becak mesin penuh keranjang kurungan ayam dari bambu mogok di pinggir Jalan Banda Aceh-Medan kawasan Geulanggang Teungoh, Kabupaten Bireuen, Sabtu (17/10/2020).

Becak itu ternyata milik Sofyan Hamzah (57), warga Buket Teukuh, Kecamatan Kota Juang, Kabupaten Bireuen. 

Becak itu berisi 72 kurungan ayam yang sudah diikat sedimikian rupa untuk dijual ke Tringgadeng, Pidie Jaya. 

Produk itu dibelinya dari masyarakat di Desa Buket Teukuh, Uteun Reutoh, maupun Blang Reuling, Kecamatan Kota Juang, Bireuen. 

Hampir tiap hari, lelaki ini membawanya untuk dijual di Bireuen, Samalanga hingga Trienggadeng, Pidie Jaya. 

Begitu juga arah timur Kota Bireuen.

Tetapi pagi tadi, becak yang dikenderai Sofyan mogok. Beberapa kali diengkol juga tidak hidup, didorong juga sama.

Maklum sepeda motor yang dijadikan becak mesin ini sudah tua. Tetapi kata Sofyan, becak itu baru saja diperbaiki. 

Baca juga: Hanya dengan Rp 6 Ribu, Masyarakat Bisa Membuat Sendiri Hand Sanitizer

Baca juga: Satpol PP dan WH Jaring Lima Pasang Remaja Nonmuhrim di Ujong Batee

Baca juga: Tu Sop Jeunieb Lantik Pengurus Perdana HUDA Bireuen, Ini Nama-nama Pengurusnya

"Mungkin ada yang kurang pas, sehingga tidak hidup, sepeda motor juga buatan lama. Padahal rencana mau ke Tribggadeng untuk membawa kurungan ini," kata Sofyan menjawab Serambinews.com

Kemudian, lelaki ini terus memperbaiki busi becak mesin kendaraannya itu. Beberapa kali diengkol dan
didorong, becak juga tidak hidup.

Ketika sedang istirahat menunggu anaknya untuk memperbaiki becak itu, Sofyan, mengakui saat ini sedang banyaknya pelaku UMKM di Bireuen mendaftarkan diri. 

Kemudian juga memasukkan berkas untuk dapat bantuan modal usaha dari Pemerintah Pusat Rp 2,4 juta per orang. 

Halaman
1234
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved