Berita Bener Meriah
Desak Sahkan Qanun Kopi, Massa PKM Geruduk DPRK Hingga Pintu Pagar Rusak. Ini Enam Tuntutan Mereka
Masa yang tergabung dalam Petani Kopi Menangis (PKM) melakukan aksi unjuk rasa di Gedung DPRK Bener Meriah, Senin (19/10/2020)...
Penulis: Budi Fatria | Editor: Jalimin
Laporan Budi Fatria | Bener Meriah
SERAMBINEWS.COM, REDELONG - Masa yang tergabung dalam kelompok Petani Kopi Menangis (PKM) melakukan aksi unjuk rasa di Gedung DPRK Bener Meriah, Senin (19/10/2020).
Dalam aksi itu, masa sempat saling dorong dengan pihak aparat keamanan sehingga salah seorang personel Satpol PP dan WH Bener Meriah terjatuh ke tanah yang mengakibatkan terluka di bagian kepala.
Kemudian personel Satpol PP tersebut langsung dilarikan ke RSUD Muyang Kute menggunakan mobil ambulans yang kebetulan siaga di depan Gedung DPRK Bener Meriah.
Tak berhenti disitu, masa terus melakukan orasi untuk mendesak Bupati Bener Meriah dan Ketua DPRK agar hadir menjumpai para pendemo.
Kebetulan saat itu, di gedung dewan sedang berlangsung sidang KUA-PPAS tahun anggaran 2021. Masa mendatangi Gedung DPRK Bener Meriah sekitar pukul 10.15 Wib.
Setelah beberapa jam melakukan orasi, Wakil Ketua I DPRK Bener Meriah, Tgk Husnul Ilmi menjumpai peserta aksi.
Baca juga: Cegah Covid-19 di Aceh, Rektor Unsyiah: Diperlukan Pembatasan Aktivitas Keluar Malam
Baca juga: 531 Perusahaan Umrah Arab Saudi Siap Terima Jamaah Asing, Rawdah di Masjid Nabawi Kembali Dibuka
Baca juga: Pemkab Pijay Kembali Bangun 11 Masjid yang Hancur Akibat Gempa Empat Tahun Lalu, Ini Nama Masjidnya
Namun, masa tidak puas karena mereka ingin bertemu langsung dengan Ketua DPRK dan Bupati Bener Meriah. Aksi saling dorong kembali terjadi, hingga masa berusaha menerobos masuk ke halaman gedung dewan dengan merusak pintu pagar.
Ketika suasana semakin memanas, Kapolres Bener Meriah, AKBP Siswoyo Adi Wijaya SIK menemui masa untuk berusaha menenangkan.
Namun peserta aksi tetap bersikukuh agar mereka bisa bertemu langsung dengan Bupati Bener Meriah dan Ketua DPRK Bener Meriah.
Setelah aksi saling dorong dengan pihak aparat keamanan hingga terjadi pengrusakan pintu pagar gedung dewan, suasana pun semakin memanas.
Seketika, Ketua DPRK Bener Meriah, Mhd Saleh bersama anggota dewan lainnya langsung keluar dari ruang sidang untuk bertemu dengan peserta aksi.
Di hadapan peserta aksi, Mhd Saleh menyampaikan, dirinya akan mempertemukan Petani Kopi Menangis (PKM) dengan anggota dewan dari Komisi B, dan juga Kepala Dinas Perindustrian dan Perdagangan, Kepala Dinas Pertanian dan Pangan, serta Dinas Koperasi dan UKM Bener Meriah, yang saat itu hadir mengikuti sidang KUA-PPAS tahun anggaran 2021.
Baca juga: Brimob Bersama Tim Gabungan di Nagan Raya Bagikan Sembako untuk Warga Miskin
Baca juga: Korban Kebakaran di Aceh Utara Mengungsi, Lima Jiwa Satu di Antaranya Balita
“Kalau dengan Bupati Bener Meriah, kami pun tidak bisa bertemu langsung karena berdasarkan hasil rapid test, masih reaktif,” ungkap Mhd Saleh.
Selanjutnya, Ketua DPRK Bener Meriah mempersilahkan peserta aksi untuk masuk ke dalam gedung dewan.