Update Corona di Aceh Tenggara
Bertambah 3 Kasus Positif Corona di Agara, Total Jadi 17 Orang, Begini Penjelasan Jubir Satgas Covid
Sedangkan, enam orang yang ditest swab PCR Covid-19 hasilnya dinyatakan negatif.
Penulis: Asnawi Luwi | Editor: Saifullah
Laporan Asnawi Luwi | Aceh Tenggara
SERAMBINEWS.COM, KUTACANE - Update corona di Kabupaten Aceh Tenggara mengungkapkan, pada Sabtu (24/10/2020) hari ini, pasien positif Covid-19 di kabupaten itu bertambah tiga orang.
Bertambahnya pasien positif Covid-19 di Aceh Tenggara sesuai dengan hasil test swab PCR Covid-19 yang dikeluarkan Laboratorium Penyakit Infeksi Fakultas Kedokteran Universitas Syiah Kuala (Unsyiah), Banda Aceh.
Sedangkan, enam orang yang juga ditest swab PCR Covid-19 di laboratorium FK Unsyiah, hasilnya dinyatakan negatif.
"Hari ini, bertambah 3 orang sehingga menjadi 17 warga positif Covid-19 di Agara," ujar Jubir Satgas Covid-19 Aceh Tenggara, Zul Fahmi SSos kepada Serambinews.com, Sabtu (24/10/2020).
Sebelumnya, kata Zul Fahmi, kasus positif corona sebanyak 14 orang. Maka, lanjut dia, dengan tambahan tiga kasus positif Covid-19 hari ini, maka total kini jumlah pasien corona menjadi 17 orang.
Baca juga: Teliti Saat Lengkapi Syarat, Jika Data Pemohon Bantuan Modal UMKM tak Jelas, Dana tak Bisa Dicairkan
Baca juga: Miliki 4 Istri, Pengusaha Berjuluk Presiden Poligami Ini Bagi Tips Adil dan Jaga Kerukunan Keluarga
Baca juga: Sadis! Ibu Buang 2 Anak dari Atas Jembatan Hingga Tewas, Gegera Dicerai Suami, Aksinya Terekam CCTV
Sedangkan, enam orang di antaranya meninggal dunia dan pasien positif Covid-19 yang sembuh saat ini berjumlah 65 orang.
Sementara itu, sebanyak 15 warga melaksanakan isolasi mandiri dan dua orang menjalani isolasidi di RSUD H Sahuddin Kutacane.
Menurut Zul Fahmi, saat ini tiga pasien positif Covid-19 yang bertambah masing-masing berasal dari Kecamatan Babussalam, Kecamatan Ketambe, dan Kecamatan Bukit Tusam.
Dengan adanya penambahan pasien positif Covid-19, masyarakat diharapkan dapat lebih disiplin mengikuti protokol kesehatan (Protkes) Covid-19 seperti memakai masker, menjaga jarak, dan mencuci tangan pakai sabun.
Menurut dia, untuk memutus rantai penyebaran virus corona di pedesaan di Aceh Tenggara, perlu kerja keras bersama masyarakat untuk mematuhi Protkes Covid-19, Perbup Aceh Tenggara, serta kurangi aktivitas keluar rumah jika tidak terlalu perlu.
Baca juga: Mikel Arteta Jadi Sasaran Kemarahan Agen Mesut Oezil, Tuding Telah Berlaku tidak Adil
Baca juga: Angin Kencang Terbangkan Atap Rumah Janda di Aceh Barat, Kencangnya Suara Desisan Badai Bikin Panik
Baca juga: Cara Hemat Hilangan Komedo di Wajah Cukup Pakai Stroberi, Lengkap Cara Penggunaannya
Zul Fahmi melanjutkan, dalam waktu dekat akan memasuki liburan atau cuti Maulid Nabi Muhammad SAW. Untuk itu, diharapkan agar masyarakat mematuhi Protkes Covid-19 dan hindari kerumunan di pusat pasar, warung-warung, dan pusat keramaian lainnya.(*)