Lagi, 28 Orang Tenaga Medis dan Petugas di RSUD dr Fauziah Bireuen Harus Isolasi

Laporan Yusmandin Idris I Bireuen

SERAMBINEWS.COM, BIREUEN - Setelah puluhan tenaga medis yang bertugas di RSUD Bireuen menjalani isolasi mandiri dan ada juga yang dirawat karena positif covid-19 beberapa waktu, Sabtu (24/10/2020), sebanyak 28 orang lagi tenaga medis dan petugas dari rumah sakit tersebut harus isolasi mandiri juga karena terkonfirmasi positif covid-19.

Direktur RSUD dr Fauziah Bireuen, dr Amir Addani MKes kepada Serambinews.com, Sabtu (24/10/2020) mengatakan, hasil swab terbaru yang dikeluarkan laboratorium Penyakit Infeksi Unsyiah Banda Aceh, terdapat 51 orang warga Kabupaten Bireuen dinyatakan positif Covid-19, dari 51 orang tersebut, sebanyak 28 diantaranya merupakan tenaga medis dan petugas di RSUD dr Fauziah Bireuen, mulai dari dokter, tenaga medis, maupun tenaga nonmedis rumah sakit yang terkonfirmasi positif covid-19.

Sebanyak 28 orang tenaga medis dan petugas tersebut dilakukan pengambilan swab bersama puluhan tenaga medis lainnya. Saat keluar hasil swab, mereka yang terkonfirmasi positif Covid-19 segera diberitahukan dan mereka langsung isolasi mandiri di rumah masing-masing, sebagian menjalani isolasi di Seuramo Pinere, Panti Jompo, Cot Bada Peusangan.

Sebelumnya kata Amir Addani dalam hasil swab 10 Oktober 2020 lalu, sebanyak tujuh tenaga medis dinyatakan covid-19, mereka telah menjalani isolasi dan mulai masuk dinas kembali, Sabtu (24/10/2020).  Kemudian, hasil swab pada tanggal 15 Oktober 2020 terhadap puluhan tenaga medis di RSUD Bireuen, sebanyak 48 orang diantaranya positif covid-19  hampir selesai menjalani isolasi kemudian berdinas kembali pada Senin (26/10/2020).

Data terbaru, kata Amir Addani MKes, hasil swab Kamis (22/10/2020) dan diterima RSUD Bireuen pada  Jumat (23/10/2020) malam sebanyak 28 orang lagi harus menjalani isolasi minimal 109 hari ke depan. Mantan Kadiskes Bireuen menambahkan, secara keseluruhan sudah 83 orang di lingkungan RSUD dr Fauziah Bireuen positif covid-19 mulai dari dokter umum, dokter spesialis, tenaga medis lainnya termasuk unsur manajemen.

“Mudah-mudahan mereka cepat sehat dan dapat hadir lagi ke rumah sakit melayani pasien,” ujarnya.

 Dari sejumlah tenaga medis yang positif covid-19 tambahnya sebanyak delapan orang sedang menjalani isolasi di Seuramo Pinere, Panti Jompo, Cot Bada, Peusangan Bireuen sedangkan lainnya di rumah masing-masing dengan pemantauan tim medis di bawah koordinasi Dinkes Bireuen.(*)

Baca juga: PM Muhyiddin Minta Raja Malaysia Umumkan Keadaan Darurat, Apa yang Akan Terjadi di Malaysia?

Baca juga: Masyarakat di Abdya Masih Kurang Patuh Menggunakan Masker

Baca juga: Forum Anak Banda Aceh Dikukuhkan, Mengurangi Kasus Bullying di Sekolah, Uniknya Anak Pimpin Sidang