Berita Aceh Utara

Petani Dibacok Adik Ipar Saat Pinjam Parang pada Mertua, Penyebabnya Masih Misterius

Kini kasus pembacokan petani tersebut dalam proses penyelidikan polisi. Sedangkan korban masih menjalani perawatan medis.

Penulis: Jafaruddin | Editor: Saifullah
Dok Polres Aceh Utara
Seorang petani di Aceh Utara yang dibacok adik ipar mendapat penanganan medis di Puskesmas Baktiya Barat, Aceh Utara. 

Laporan Jafaruddin | Aceh Utara

SERAMBINEWS.COM, LHOKSUKON – Ismail R (60), petani asal Desa Matang Sijuek Barat, Kecamatan Baktiya Barat, Aceh Utara dibacok oleh adik iparnya saat hendak meminjamkan parang pada mertuanya.

Kini kasus pembacokan petani tersebut dalam proses penyelidikan polisi. Sedangkan korban masih menjalani perawatan medis.

Kapolres Aceh Utara, AKBP Tri Hadiyanto, melalui Kapolsek Baktiya Barat, Iptu Heri kepada Serambinews.com, Senin (26/10/2020), menyebutkan, sekira pukul 08.30 WIB, Ismail berangkat dari rumah di Matang Sijuek Barat menuju ke sawah miliknya yang berada di kawasan Desa Matang Sijuek Teungoh untuk melihat padi.

Setelah selesai melihat padi di sawah, kemudian petani ini singgah ke rumah mertuanya, juga di kawasan Desa Matang Sijuek Barat untuk meminjam sebilah parang untuk digunakan memotong tali.

“Tiba-tiba pada saat korban sedang berbicara dengan mertuanya di depan pintu rumah, adik ipar korban yang muncul dari belakang, tanpa basa-basi langsung melakukan pembacokan terhadap korban,” ungkap Kapolsek Baktiya Barat.

Baca juga: Segini Daging Setiap Harinya untuk Makanan Melelang Jaya, Harimau Betina yang Terjerat Jaring Babi

Baca juga: Kabar Gembira, 16 Warga Aceh Singkil Sembuh dari Corona

Baca juga: 1-10 November 2020, Pemerintah Aceh Kampanyekan Pencegahan Covid-19 ke Desa, Libatkan 38.984 Nakes

Akibat kejadian tersebut, sebut Iptu Heri, korban mengalami luka bacok (jahit) pada bagian pipi sebelah kiri dan lengan sebelah kiri.

Setelah mengalami pembacokan, korban langsung melarikan diri ke perkampungan penduduk untuk meminta pertolongan kepada warga.

Sementara pelaku setelah melakukan pembacokan terhadap abang iparnya langsung melarikan diri ke semak-semak yang berada di belakang rumah pelaku.

“Atas dasar kejadian pembacokan tersebut, pihak keluarga langsung melaporkan peristiwa itu ke Polsek Baktya Barat,” pungkas Iptu Heri.(*)

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved