Berita Pidie

Murid SD Terpencil di Pidie Juara KSN Matematika se-Aceh, Diundang Jamuan Khusus Oleh Ketua DPRK

"Saya sengaja mengundang adik Aqiel atas prestasi diraihnya. Kita senang dan bahagia, murid SDN Mane juara KSN Matematika se-Aceh. Aqiel tampil...

Penulis: Muhammad Nazar | Editor: Nurul Hayati
For Serambinews.com
Ketua DPRK Pidie, Mahfuddin Ismail, bergoto bersama M Aqiel Ismail Al-Hafiz murid SDN Mane sebagai juara KSN di rumah dinas Gampong Blang Asan, Rabu (4/11/2020). 

"Saya sengaja mengundang adik Aqiel atas prestasi diraihnya. Kita senang dan bahagia, murid SDN Mane juara KSN Matematika se-Aceh. Aqiel tampil sebagai juara, saya nilai sangat prestisius karena dia tinggal di daerah terpencil," kata Ketua DPRK Pidie, Mahfuddin Ismail, dalam rilis dikirim kepada Serambinews.com, Rabu (4/10/2020).

Laporan Muhammad Nazar I Pidie

SERAMBINEWS.COM, SIGLI - M Aqiel Ismail Al-Hafiz tercatat murid SDN Mane, yang tampil sebagai juara Kompetensi Sains Nasional (KSN) Matematika se-Aceh, dijamu makan siang oleh Ketua DPRK Pidie, Mahfuddin Ismail, SPdI MAP di Gampong Blang Asan, Kecamatan Kota Sigli, Rabu (4/10/2020).

Prestasi diraih anak pertama Ismaddin dan Jamaliah, kini M Aqiel akan mewakili Aceh ke tingkat Nadional.

Untuk diketahui, M Aqiel kelahiran Sigli, 20 Oktober 2008, saat ini menetap bersama orang tuanya di Gampong Lampoh Saban, Kecamatan Mane.

"Saya sengaja mengundang adik Aqiel atas prestasi diraihnya. Kita senang dan bahagia, murid SDN Mane juara KSN Matematika se-Aceh. Aqiel tampil sebagai juara, saya nilai sangat prestisius karena dia tinggal di daerah terpencil," kata Ketua DPRK Pidie, Mahfuddin Ismail, dalam rilis dikirim kepada Serambinews.com, Rabu (4/10/2020).

Dikatakan, ia bersama istrinya ingin mengetahui proses belajar mengajar yang dilakoni Aqiel hingga menjadi juara KSN.

"Apalagi istri saya seorang praktisi pendidikan, di bawah lembaganya Atjeh Diamond Institute. Pekan depan berencana akan mengunjungi sekolah Aqiel untuk memberikan motivasi kepada anak itu dan murid lainnya di Mane, agar terus giat belajar," ujarnya.

Baca juga: Golkar Aceh Kecam Presiden Prancis Macron yang Menghina Islam

Kata Mahfuddin, saat bincang dengan Aqiel yang sempat menanyakan cita-cita anak tersebut.

"Spontan Aqiel menjawab ingin menjadi seorang ilmuan. Saya rasa sangat luar biasa, bakat, minat, dan semangatnya yang menggebu ngebu. Saya haqqul yakin anak itu akan menjadi intelektual handal nantinya," jelas Mahfuddin didampingi istrinya Hetti Zuliani MPd

Menurutnya, Pemkab Pidie dan Pemerintah Aceh harus membina anak berprestasi.

Sebab, tanpa binaan yang baik tentu akan merugikan bakat yang dimiliki anak berprestasi.

Anak berprestasi merupakan aset masa depan Aceh yang harus dijaga dengan baik, terutama memberikan beasiswa pendidikan harus menjadi prioritas pemerintah.

"Saya secara pribadi memberikan alat-alat sekolah dan uang saku kepada Aqiel. Ini sebagai bentuk dukungan kami sebagai reward dalam belajar, hendaknya menjadi stimulus bagi Aqiel untuk terus semangat belajar," jelasnya.

Jamuan makan siang ikut dihadiri, anggota DPRK Pidie Fraksi PA, Al Hadi SAg, Muhammad SPdI dan Elidawati SSos. (*)

Baca juga: Tindak Lanjuti Permintaan Demo, Pemkab Aceh Jaya Gelar Pertemuan dan Ini Hasilnya

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved