Lifestyle
Disukai Tapi Tinggi Kalori dan Banyak Lemak, Simak Cara Membuat Nasi Goreng Jadi Lebih Sehat
Melihat perbandingan jumlah kalori di atas, hidangan satu ini termasuk dalam makanan dengan jumlah kalori yang tinggi serta potensial banyak lemak.
Penulis: Yeni Hardika | Editor: Zaenal
SERAMBINEWS.COM - Nasi goreng adalah salah satu menu makanan favorit yang hampir disukai oleh banyak orang di Indonesia.
Di berbagai warung atau restoran, hidangan yang memiliki cita rasa gurih ini biasanya tersedia dengan ragam olahan atau tambahan per sajiannya.
Misalnya seperti telur, ayam, aneka seafood dan lain sebagainya.
Meskipun nikmat, nasi goreng sebenarnya memilik kandungan kalori yang cukup tinggi dan banyak lemak.
Ya, hal itulah yang membuat sebagian orang khawatir dan menahan diri mengonsumsi menu favorit kesukaan satu ini.
Tentu ini menjadi perkara buruk bagi mereka yang sedang menjalani program diet.
Baca juga: 7 Rekomendasi Makanan Sehat untuk Pertumbuhan Janin saat Memasuki Trimester Kedua Kehamilan
Artikel ini akan memberi informasi mengenai cara membuat nasi goreng menjadi lebih sehat.
Tapi sebelum itu, ketahui terlebih dahulu perbandingan jumlah kalori dari masing-masing jenis olahan nasi goreng berikut ini.
Kalori Nasi Goreng
Dikutip dari Fat Secret, dalam seporsi (149 gram) nasi goreng terdapat 333 jumlah total kalori, terdiri dari 34 persen lemak, 51 persen karbohidrat, dan 15 persen protein.
Tapi, jumlah kalori nasi goreng ini bisa berbeda-beda tergantung bahan yang digunakan dan cara memasaknya.
Bukan cuma jumlah kalorinya saja, bahan tambahan seperti ayam, udang, sayur, sampai jenis minyak yang digunakan juga bisa memengaruhi jumlah lemak yang terkandung dalam nasi goreng.
Berikut adalah perbandingan kalori nasi goreng ayam, nasi goreng udang, dan nasi goreng tanpa daging yang dilansir dari Fat Secret.
Baca juga: Mencegah Serangan Jantung Mendadak, Terapkan 7 Pola Gaya Hidup Sehat Ini
- Nasi Goreng Ayam
Dalam jumlah porsi yang sama, nasi goreng ayam memiliki 329 kalori.
Adapun rincian kalorinya itu terdiri dari 52 persen karbohidrat, 33 persen lemak, dan 15 persen protein.
- Nasi Goreng Udang
Untuk 149 gram nasi goreng udang mengandung 321 kalori, terdiri dari 53 persen karbohidrat, 33 persen lemak, dan 14 persen protein.
- Nasi goreng tanpa daging
Sementara itu, tiap 123 gram nasi goreng tanpa daging mengandung 251 kalori.
Jumlah kalori itu sudah terdiri dari 33 persen lemak, 56 persen karbohidrat, dan 11 persen protein.
Baca juga: Kenali 5 Manfaat Beras Merah, dari Mencegah Diabetes hingga Tingkatkan Kesehatan Jantung
Cara membuat nasi goreng lebih sehat
Melihat perbandingan jumlah kalori di atas, hidangan satu ini termasuk dalam makanan dengan jumlah kalori yang tinggi serta potensial banyak lemak.
Melansir dari Livestrong, dua hal itu dikarenakan bahan dan proses pembuatan nasi goreng.
Nasi sebagai bahan utama yang ditambah dengan sayur adalah makanan yang baik dan boleh dimasukkan dalam daftar menu harian.
Membuat nasi goreng bisanya menggunakan nasi putih dengan bahan tambahan seperti sayur, kecap, telur, daging dan bumbu.
Jumlah minyak yang digunakan untuk menggoreng merupakan faktor penting dalam menentukan kandungan lemak dan juga kalori nasi goreng.
Memasukkan daging berlemak tinggi juga meningkatkan kandungan lemak, terutama jika daging yang digunakan itu digoreng terlebih dahulu.
Hidangan nasi goreng juga sering dijumpai dengan saus tambahan yang biasanya dibuat dengan minyak.
Variasi bahan dan ukuran porsi ini pada akhirnya memberi kandungan lemak yang juga bervariasi.
Menurut American Heart Association, asupan yang tinggi garam dan natrium bisa menyebabkan tekanan darah tinggi.
Sebagaimana diketahui, saupan makanan seperti itu merupakan gaya hidup yang bisa menyebabkan risiko serangan jantung atau stroke.
Dari penjelasan tersebut, dapat dilihat bahwa cara membuat nasi goreng yang sehat ialah dengan mengurangi jumlah minyak yang digunakan saat menggoreng nasi.
Pilih daging tanpa lemak dan pengganti telur untuk mengurangi kandungan lemak tanpa mengorbankan protein.
Batasi pula penggunaan saus tambahan, seperti tiram, ikan dan asam manis, untuk menghilangkan lemak, kalori, dan juga natrium. (Serambinews.com/Yeni Hardika)