Berita Nagan Raya
26 Desa belum Ajukan Pencairan ADD Tahap II, DPMG-P4 Nagan Raya akan Lakukan Hal Ini
Padahal Pemkab setempat telah mengingatkan agar pihak desa memacunya hingga akhir November 2020 sudah diajukan.
Penulis: Rizwan | Editor: Mursal Ismail
Padahal Pemkab setempat telah mengingatkan agar pihak desa memacunya hingga akhir November 2020 sudah diajukan.
Laporan Rizwan | Nagan Raya
SERAMBINEWS.COM, SUKA MAKMUE - Sebanyak 26 dari 222 desa di Nagan Raya belum mengajukan pencairan alokasi dana desa (ADD) tahap II.
Padahal Pemkab setempat telah mengingatkan agar pihak desa memacunya hingga akhir November 2020 sudah diajukan.
Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat Gampong Pengendalian Penduduk dan Pemberdayaan Perempuan (DPMG-P4) Nagan Raya, Rahmattullah SSTP MSi, menyampaikan hal ini kepada Serambinews.com, Senin (16/11/2020).
"Rencananya pada Rabu ini akan kita lakukan penjemputan bola serta menyampaikan kepada desa untuk dipacu,” kata Rahmattullah.
Menurutnya, ADD yang bersumber dari pusat untuk Nagan Raya disalurkan dalam dua tahap, yakni tahap pertama 60 persen, sedangkan tahap II sebesar 40 persen.
“Harapan kita secepatnya tuntas semua desa,” ungkapnya.
Baca juga: Irak Eksekusi Gantung 21 Teroris di Penjara Paling Kejam di Nasiriyah
Baca juga: Pakistan Blokir Demonstran Anti-Prancis Memasuki Islamabad
Baca juga: Semua CPNS Sudah Serahkan Berkas Usul NIP, Begini Proses Selanjutnya, Aktif Kerja Hingga Terima Gaji
Salurkan BLT
Kepala DPMG-P4 Nagan Raya menambahkan penyaluran dana bantuan langsung tunai (BLT) sebagai dampak Covid-19 terus dipacu oleh desa-desa di Nagan Raya.
Ada sejumlah desa yang terus menuntaskan penyaluran hingga bulan Desember 2020.
Menurutnya, jumlah total dana desa yang sudah disalurkan untuk BLT hingga kini Rp 26,8 miliar untuk delapan tahap dalam tiga gelombang.
Penyaluran oleh masing-masing desa dan penerima ditetapkan oleh desa.
Gelombang pertama (tahap I, II, dan III atau bulan April, Mei, dan Juni) disalurkan Rp 600 ribu/KK, sedangkan gelombang kedua dan III (tahap IV hingga IX atau Juli hingga Desember) disalurkan Rp 300 ribu/KK.