Shalat Dhuha
Sholat Dhuha Menurut Ustadz Abdul Somad, Ini Waktu Tepat dan Tata Caranya
Menurut Ustadz Abdul Somad UAS, sesungguhnya yang dianggap dalam niat itu adalah hati.
Menurut Ustadz Abdul Somad UAS, sesungguhnya yang dianggap dalam niat itu adalah hati.
SERAMBINEWS.COM - Tata Cara dan Niat Sholat Dhuha ada beberapa langkah.
Ustadz Abdul Somad UAS Sebut Waktu yang Tepat Sholat Sunnah Dhuha adalah pagi hingga menjelang dhuhur.
Ia Ustadz Abdul Somad UAS menjelaskan, tidak sah sholat orang yang tidak berniat.
Karena semua amal mesti diawali dengan niat, sesuai sabda Rasulullah Saw yang diriwayatkan dari Umar bin al-Khaththab:
“Sesungguhnya amal-amal itu hanya dengan niat, seseorang akan mendapatkan sesuai dengan niatnya”. (HR. al-Bukhari dan Muslim)
Menurut Ustadz Abdul Somad UAS, sesungguhnya yang dianggap dalam niat itu adalah hati.
Baca juga: Resep Nasi Goreng Kencur Kunyit Enak, Menu Sarapan yang Penuh Aroma
Baca juga: Kejari dan Pemkab Abdya Teken MoU Bidang Hukum dan Tata Usaha Negara
Baca juga: Amal Hasan Terpilih Sebagai Ketua Umum Pengprov Hapkido Aceh 2020-2024
Ucapan lidah bukanlah niat, akan tetapi membantu untuk mengingatkan hati, kekeliruan pada lidah tidak memudharatkan selama niat hati itu benar, hukum ini disepakati kalangan Mazhab Syafi’I dan Mazhab Hanbali.
Hal itu sebagaimana disampaikan Syekh Abu Bakar al-Jaza’iri menyebutkan dalam al-Fiqh ‘ala al-Madzahib al-Arba’ah.
Menurut Mazhab Maliki dan Hanafi, melafazkan niat tidak disyariatkan dalam shalat, kecuali jika orang yang shalat itu was-was.
Khusus untuk Sholat Duha, ada dua bentuk niat yang bisa dibaca.
Niat Sholat Duha (1)
أُصَلِّى سُنَّةَ الضُّحَى رَكْعَتَيْنَ لِلَّهِ تَعَالَى
(Usholli sunnatadh dhuhaa rok’ataini lillaahi ta’aalaa)
Artinya: “Aku niat sholat sunnah dhuha dua rakaat karena Allah Ta’ala”