Deretan Pernyataan Pangdam Jaya yang Jadi Sorotan, Usul FPI Dibubarkan, Beri Peringatan Keras ke HRS

Dudung mengakui bahwa dirinyalah yang meminta pasukannya untuk menurunkan baliho tersebut.

Editor: Amirullah
Tangkap layar YouTube Kompas TV
Profil Pangdam Jaya, Mayjen TNI Dudung Abdurachman. Orang yang memerintahkan penurunan baliho Imam Besar FPI, Habib Rizieq Shihab. 

Namun, pihak FPI malah kembali memasang baliho-baliho yang dimaksud.

Atas alasan tersebut, jajaran TNI kemudian ikut turun tangan.

2. Harus Taat Hukum

()Potret suasana Maulid Nabi dan pernikahan anak Habib Rizieq (Kompas.com/Ihsanuddin)

"Ini negara negara hukum, harus taat kepada hukum."

"Kalau pasang baliho itu sudah jelas ada aturannya, ada bayar pajaknya, tempatnya sudah ditentukan. Jangan seenaknya sendiri, seakan-akan dia paling benar, enggak ada itu," kata Dudung di Monas, Jakarta Pusat, Jumat (20/11/2020) seperti dikutip dari Kompas.com.

3. FPI Bubarkan Saja

()Kedatangan Habib Rizieq Shihab dari Saudi Arabia ke Jakarta (Front TV)

Dudung kemudian mengusulkan agar FPI dibubarkan saja.

"Kalau perlu FPI bubarkan saja itu. Bubarkan saja."

"Kalau coba-coba dengan TNI, mari."

"Sekarang kok mereka ini seperti yang ngatur, suka-sukanya sendiri."

"Ingat, saya katakan itu (penurunan baliho Rizieq) perintah saya," katanya.

4. Kalau Coba-coba Ganggu Persatuan dan Kesatuan di Jakarta, Saya Hajar Nanti!

Dudung lalu mengingatkan Rizieq Shihab dan FPI bahwa akan ada konsekuensi jika mencoba mengganggu persatuan di wilayah Kodam Jaya.

"Jangan coba-coba ganggu persatuan dan kesatuan di Jakarta. Saya panglimanya."

"Kalau coba-coba, akan saya hajar nanti," kata Dudung.

Halaman
1234
Sumber: TribunNewsmaker
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved