Tips Kesehatan
Keputihan Saat Hamil, Moms Kenali Yuk Penyebab, Jenis, dan Cara Mengatasinya
Kehamilan menyebabkan perubahan pada keputihan yang dapat bervariasi dalam warna, tekstur, volume dan ketebalan.
Penulis: Firdha Ustin | Editor: Mursal Ismail
Jika keputihan Anda berwarna kuning kehijauan, itu berarti Anda mengalami infeksi menular seksual (IMS), seperti trikomoniasis atau klamidia.
IMS dapat menyebabkan komplikasi selama kehamilan yang dapat memengaruhi ibu dan anak, jadi disarankan untuk berkonsultasi dengan dokter jika Anda melihat keputihan berwarna hijau atau kuning.
Cokelat
Jika Anda melihat keputihan berwarna cokelat, itu menandakan gejala awal kehamilan.
Kondisi ini terjadi karena darah lama yang keluar dari tubuh dan biasanya tidak perlu dikhawatirkan.
Namun, jika Anda mengalami keputihan berwarna cokelat tua, Anda harus mencari pertolongan medis.
Baca juga: Moms, Ini 14 Tips Sederhana untuk Turunkan Berat Badan Setelah Melahirkan
Abu-abu
Jika Anda mengalami keputihan berwarna abu-abu, itu mungkin mengindikasikan infeksi vagina yang disebut bakterial vaginosis (BV).
Kondisi ini terjadi sebagai akibat dari perubahan hormonal yang terjadi selama kehamilan.
Pada kehamilan, BV meningkatkan risiko keguguran, persalinan prematur, persalinan prematur, korioamnionitis, dan komplikasi pascapartum seperti endometritis dan infeksi luka.
Merah
Studi menunjukkan bahwa antara 7 hingga 24 persen wanita mengalami pendarahan selama awal kehamilan.
Jika Anda mengalami pendarahan hebat yang mengandung gumpalan dan juga kram serta sakit perut, Anda harus segera mencari pertolongan medis karena hal ini menandakan keguguran.
Merah Jambu
Keputihan berwarna merah muda selama kehamilan menandakan kondisi tidak normal.