Breaking News

Viral Medsos

Ayah Meninggal, Anak Yatim Jadi Tukang Parkir Untuk Lunasi Cicilan Motor Ibunya

anak yatim jadi tukang parkir berhasil mengumpulkan uang dari hasil jerih payahnya untuk membayar cicilan uang sepeda motor orang tuanya

Penulis: Yeni Hardika | Editor: Muhammad Hadi
TANGKAPAN LAYAR FACEBOOK
Gilang Sabil Ramadhan, berusia 11 tahun ambil alih peran ayah untuk cari nafkah bantu keluarganya. (Tangkapan layar Facebook) 

Serambinews.com sudah mencoba menghubungi pemilik akun untuk merincikan kabar mengenai postingan menyangkut bocah bernama Gilang tersebut.

Postingan akun Facebook Rachyantobojez dalam GROUP DRIVER GOJEK SE JABODETABEK!!!! (part II) menyebutkan bahwa bocah bernama Gilang membayar cicilan motor yang digunakan almarhum ayahnya saat menarik ojek online. (Tangkapan layar Facebook)
Postingan akun Facebook Rachyantobojez dalam GROUP DRIVER GOJEK SE JABODETABEK!!!! (part II) menyebutkan bahwa bocah bernama Gilang membayar cicilan motor yang digunakan almarhum ayahnya saat menarik ojek online. (Tangkapan layar Facebook) (TANGKAPAN LAYAR FACEBOOK)

Namun sejauh ini, belum ada balasan yang diterima dari pengunggah postingan tersebut.

Sementara itu, dari penelusuran Serambinews.com, diketahui bahwa Gilang yang berusia 11 tahun adalah anak pertama dari 4 bersaudara.

Baca juga: VIRAL Niat Kawanin Teman Kursus Malah Jadi Kawin, Sebut Jodoh Memang Banyak Rahasia

Ia bersama ketiga adik dan ibunya bertempat tinggal di kawasan Jalan Pondok Kelapa Raya, Jakarta Timur.

Ayah Gilang diketahui meninggal dunia pada bulan Oktober lalu karena mengalami sakit jantung.

Dikatakan, dia juga tidak memiliki siapapun selain ibu yang bekerja dengan gaji pas-pasan serta adik-adiknya yang masih kecil.

Menurut penjelasan akun Facebook Rachyantobojez membalas sejumlah komentar warganet, kendaraan yang sering digunakan oleh ayah Gilang untuk mencari rezeki sebagai driver ojol masih berstatus kredit.

Baca juga: VIRAL Kisah Ibu Relakan Suami Bekerja di Lautan Lepas, Saat Kondisinya Mengandung Anak

Namun, kendaraan tersebut kepemilikannya atas nama sang ibu, sehingga pelunasan kreditnya harus tetap dilakukan.

"Y om tp motor atas nama mama jd kemarin mama udh ngajuin tp nggk bisa," tulis akun Rachyantobojez membalas salah satu komentar warganet sebagaimana dikutip Serambinews.com, Selasa (24/11/2020).

Sementara itu, dijelaskan bahwa keputusan Gilang bekerja menjadi tukang parkir adalah murni keinginannya sendiri tanpa ada yang menyuruh.

Baca juga: VIDEO Bocah Tunawicara di Aceh Utara Dianiaya Ayah Kandung Sampai Dibakar dengan Bara Api

Baca juga: Kisah Anak Yatim Jadi Prajurit Kopassus dan Perwira TNI, dari Wasiat Hingga Ikuti Jejak Orang Tua

"emng om sy mau sendiri solanya bpk sy selalu mengajarkan ank anknya buat belajar mandiri,sy ank pertama dan adik sy 3," jelas pemilik akun dalam komentar.

Pemilik akun itu juga menuturkan bahwa meski Gilang bekerja, dia tetap melanjutkan sekolahnya berhubung masih dalam tahap belajar secara online.

"om klu nggk gilang siapa lg yg bantu mama,dan adik adik,mama juga kerja gajinya pas pan buat k butuhan adik adik dan maka ,trus klu gilang nggk bntu bantu kluarga siapa yg mau bantu," terang akun Facebook Rachyantobojez. 

Baca juga: Baliho Habib Rizieq Gagal Dicopot di Kampung Ini, Malah Petugas Sudah Copot Dipaksa Pasang Kembali

"klu sekolah insyaallah masih om kan belajar onlen,klu masalah masa kanak kanak gilang udh terbiasa main nggk ada teman,msh ada adik adik yg menghibur gilang," sambungnya. (Serambinews.com/Yeni Hardika)

Halaman 2/2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved