Puting Payudara Gatal karena Sedang Hamil Hingga Kanker, Berikut Cara Mengatasinya

Meskipun kehamilan adalah kondisi yang paling sering menyebabkan puting payudara gatal, ada penyebab lain yang juga bisa menyebabkan puting gatal.

SERAMBINEWS.COM - Puting payudara yang gatal bisa menjadi masalah yang sangat menjengkelkan.

Apalagi jika puting payudara itu gatal saat bersama teman-teman atau bukan sedang sendiri. 

Ada banyak alasan berbeda mengapa puting payudara Anda terasa gatal.

Meskipun kehamilan adalah kondisi yang paling sering menyebabkan puting payudara gatal, ada penyebab lain yang juga bisa menyebabkan puting gatal.

Di sini, mari kita lihat 7 alasan teratas mengapa puting payudara Anda bisa gatal, seperti mengutip dari Boldsky, Rabu (25/11/2020), berikut ini penyebab puting payudara terasa gatal:

1. Kehamilan

Ada banyak perubahan yang dialami tubuh selama kehamilan. Sekitar 90% dari semua wanita hamil melaporkan beberapa jenis perubahan kulit.

Baca juga: 4 Alasan Kita Tak Boleh Makan Mi Instan Berlebihan, Berdampak Buruk Bagi Kesehatan

Perubahan kulit ini disebabkan oleh perubahan hormonal, beberapa perubahan pada kondisi kulit yang sudah ada, atau perkembangan kondisi kulit apa pun yang terkait dengan kehamilan.

Masalah umum yang dihadapi wanita hamil adalah puting payudara yang gatal. Saat tubuh meregang untuk menampung janin yang sedang tumbuh, payudara juga membesar untuk persiapan menyusui bayi.

Saat tubuh mengembang seiring dengan perkembangan kehamilan, striae atau stretch mark dapat terlihat.

Stretch mark bisa muncul dalam bentuk garis, pita atau belang pada kulit. Muncul sebagai garis-garis paralel kulit merah, mereka menjadi seperti bekas luka dan memutih seiring waktu.

Sementara pada payudara mungkin timbul tanda kerutan, puting susu memanjang, menyebabkan kulit puting juga meregang, kondisi ini yang menyebabkan rasa gatal di puting susu.

Pengaplikasian pelembap ringan dapat memberikan kenyamanan pada puting yang gatal selama kehamilan.

Baca juga: 100 Nama Bayi Muslim untuk Putra-putri, Bermakna Baik, Modern dan Unik, Bisa Jadi Ide Moms

2. Menyusui

Penyebab lain di balik puting gatal adalah saat menyusui bayi. Ada ketegangan tambahan pada puting susu saat bayi baru lahir mengalami kesulitan untuk menempel karena alasan apa pun.

Selain itu, saluran susu yang membengkak atau sisa susu di puting susu dapat menyebabkan rasa gatal yang mengganggu di puting susu jika Anda sedang menyusui bayi Anda.

Menggunakan bantalan gel silikon yang didinginkan di lemari es atau salep lanolin dapat meredakan sebagian besar rasa gatal.

3. Sariawan

Faktor umum lainnya yang dapat menyebabkan ketidaknyamanan pada payudara dan puting pada wanita menyusui adalah kandidiasis pada puting atau sariawan pada puting.

Kondisi ini adalah infeksi jamur yang biasa terjadi pada ibu menyusui.

Gejala sariawan pada wanita menyusui adalah kulit bersisik atau berkilau disertai rasa gatal. Nyeri tajam saat menyusui juga dilaporkan oleh wanita yang menderita kandidiasis puting.

Baca juga: Moms, Berikut 14 Tips Sederhana agar Bayi Anda Tidur Lelap tanpa Perlu Diayun-ayun dan Digendong

4. Alergi

Alasan umum lainnya, dan biasanya tidak terdiagnosis, untuk puting gatal adalah dermatitis kontak alergi.

Sederhananya, itu berarti respons alergi terhadap apa pun yang mungkin menimbulkan reaksi berupa ruam atau perubahan warna pada kulit.

Dalam kasus tertentu, menggunakan pakaian dalam atau produk kosmetik baru dapat menyebabkan masalah.

Seringkali, bahan atau pewarna yang digunakan dalam pembuatan bra Anda mungkin menyebabkan rasa gatal pada puting susu karena dermatitis kontak.

Jika Anda baru saja mulai mengenakan pakaian dalam baru dan mengalami ketidaknyamanan di dalam dan sekitar puting Anda, disarankan untuk berhenti mengenakan bra baru selama beberapa hari, kenakan produk yang memudahkan kulit Anda bernafas. Sering kali, rasa gatal di puting susu akan turun dengan sendirinya.

5. Mati haid

Kulit wanita menopause cenderung lebih kering dan lebih mudah iritasi.

Seiring dengan fluktuasi hormon, ada lebih sedikit minyak yang diproduksi oleh kulit.

Baca juga: Keputihan Saat Hamil, Moms Kenali Yuk Penyebab, Jenis, dan Cara Mengatasinya

Jika diminum bersamaan, ini bisa menyebabkan puting gatal.

6. Pengobatan Kanker

Pengobatan untuk kanker juga bisa menyebabkan puting gatal. Terapi radiasi mengeringkan kulit, membuatnya lebih rentan.

Selain itu, obat-obatan yang diberikan selama kemoterapi, seperti alkaloid dan antimetabolit juga dapat menyebabkan pruritus atau gatal parah pada kulit.

7. Penyakit Puting Paget

Penyakit Paget pada puting adalah jenis kanker payudara langka yang dapat menyebabkan ruam seperti eksim pada puting.

Sering salah didiagnosis sebagai eksim atau dermatitis, penyakit Paget pada puting sering diabaikan oleh praktisi medis.

Penyakit langka yang mempengaruhi 1% sampai 4% kanker payudara, gejala penyakit Paget pada puting adalah rasa gatal yang parah di area puting, sensasi kesemutan, rasa terbakar, dan nyeri.

Payudara gatal bisa disebabkan oleh banyak faktor berbeda. Meskipun penyebab utama gatal pada payudara ditemukan karena kehamilan, mungkin ada masalah kesehatan lain yang mendasarinya juga.

Yang terbaik adalah memeriksakan rasa gatal pada puting Anda oleh praktisi medis terdaftar jika rasa gatal itu terus berlanjut dan tidak dapat dijelaskan melalui alasan umum yang terkait dengan gatal pada payudara. (Serambinews.com/Firdha Ustin)

Baca juga berita populer lainnya

Baca juga: VIRAL Suami Romantis Beri Kejutan pada Istri, Pura-pura Lupa Ulang Tahun Pernikahan dan Telat Pulang

Baca juga: Polisi Tangkap Pembobol Rumahnya, Pelaku Masih Muda dan Dideteksi dalam Pengaruh Narkoba

Baca juga: Mahasiswa Ini Ikuti Wisuda Online di Makam Ayahnya, Ungkap Pesan Sang Ayah Sebelum Meninggal