15 Jam Tertutup Longsor, Jalur Medan-Berastagi Kembali Lancar

Peristiwa longsor ini juga merenggut korban jiwa.

Seorang sopir truk meninggal setelah tertimpa material longsor berupa tanah dan kayu.

"Di kawasan rambung baru ada longsoran, di sana ada truk yang tertimpa oleh kayu dan satu korban meninggal dunia," ujar Kasat Lantas Polrestabes Medan AKBP Sonny Siregar.

Sonny menjelaskan, saat ini korban yang merupakan pengendara truk tersebut telah dievakuasi dan dibawa ke rumah sakit.

Ia mengatakan, saat ini pihaknya telah melakukan proses normalisasi dengan menggunakan truk dan alat berat serta dibantu oleh warga sekitar secara manual.

Lebih lanjut, dikatakannya sampai saat ini mulai dari wilayah di atas Sembahe hingga ke tikungan PDAM Tirtanadi hampir seluruh titiknya mengalami longsor.

Kurang lebih titik longsor sebanyak 20 titik.

"Untuk di jalur Sembahe, tepatnya di atas Sembahe hingga ke tikungan Tirtanadi hampir seluruhnya mengalami longsor. Dan jalur sudah tidak bisa dilalui lagi," katanya.

Untuk itu, pihaknya mengimbau kepada seluruh masyarakat dan pengendara yang akan menuju Kabupaten Karo ataupun sebaliknya agar mencari jalur alternatif. (jun-tribun-medan.com)

Baca juga: Viral Keranda Jenazah Dihanyutkan Saat Seberangi Sungai Menuju Pemakaman, Kades Ungkap Faktanya

Baca juga: 12 Tahun Jadi Janda, Ibu 40 Tahun Ini Hamil Setelah Nekat Nikahi Putra Kandung

Baca juga: Kemenag Sosialisasi Perencanaan dan Penganggaran Madrasah Berbasis Kinerja Raudhatul Athfal

Artikel ini telah tayang di tribun-medan.com dengan judul AKHIRNYA Jalur Medan-Berastagi Kembali Lancar Usai 15 Jam Tertutup Longsor