Sakit Hati Diputusin Cinta, Seorang Pria Nekat Lempar Bom Molotov ke Rumah Mantan Kekasih

Setelah melakukan penyelidikan dan penyidikan, polisi akhinya berhasil menangkap kedua pelaku, pada Selasa (15/12/2020).

Editor: Imran Thayib
Shutterstock
Ilustrasi ledakan.(Shutterstock) 

SERAMBINEWS.COM - Polsek Rumbai Pesisir di Kota Pekanbaru, Provinsi Riau, menangkap dua pria yang diduga melemparkan bom molotov ke salah satu rumah di Jalan Cemara, Kelurahan Limbungan, Rumbai Pesisir.

Ternyata, aksi pelaku dipicu masalah asmara antara pelaku dan seorang perempuan yang tinggal di rumah itu.

Kasubag Humas Polresta Pekanbaru, Iptu Polius Hendriawan mengatakan, dua pelaku yang ditangkap itu berinisial RS alias Remon (35) dan ARS alias Ahmad (33).

Kedua warga Kabupaten Bengkalis, Provinsi Riau, itu ditangkap Polsek Rumbai Pesisir pada Selasa (15/12/2020).

"Pelaku berinisial RS alias Remon merasa sakit hati karena cintanya diputus pacarnya," kata Iptu Polius Hermawan dalam keterangan tertulis yang diterima Kompas.com, Sabtu (19/12/2020).

"Kemudian, dia mengajak rekannya ARS alias Ahmad untuk membunuh korban dengan cara membakar rumah dengan dilempar bom molotov."

Baca juga: Dua Pasangan Diamankan dari Pantai Penyu & Pemandian Sarah, 6 Wanita Berbusana Ketat Ikut Terjaring

Baca juga: Mobil Penumpang Umum Terperosok ke Persawahan, Dua Penumpang Patah Kaki, Ini Identitas Korban

Baca juga: Ragam Khasiat Kemiri, Atasi Nyeri Sendi, Sembuhkan Luka Bakar Hingga Suburkan Rambut & Cegah Ketombe

Polius menjelaskan, insiden itu terjadi pada Sabtu (12/12/2020) sekitar pukul 00.30 WIB.

Kedua pelaku melemparkan bom molotov ke rumah korban.

Aksi mereka gagal karena diketahui pemilik rumah.

Korban berinisial DAP (28) yang mengetahui kejadian itu memadamkan api bersama keluarganya.

"Korban yang sedang berada di kamar lantai dua tiba-tiba mendengar suara ledakan dari depan rumahnya. Korban keluar rumah dan melihat api membakar dua buah kursi kayu," kata Polius.

Baca juga: 3 Warga Hilang di Sungai dan Laut di Nagan Raya belum Ditemukan, Hampir Sebulan dan 2 Bulan Lebih  

Baca juga: Penjual Petasan dan Terompet Malam Tahun Baru akan Ditindak, Tim Gabungan Siap Bubarkan Kerumunan

Baca juga: Memasuki Hari Ke-9 Ustaz Yusuf Mansur Covid-19 & Dirawat di RSPAD, Wirda Mansur: Kangen Cepat Pulang

Bom molotov yang dilempar pelaku membakar dua kursi di teras rumah korban.

Setelah mengalami tindakan teror itu, korban langsung melapor ke Polsek Rumbai Pesisir.

Polisi yang mendapat laporan itu langsung melakukan olah tempat kejadian kejadian (TKP).

Di lokasi kejadian, polisi menemukan pecahan botol kaca bersumbu kain yang menyisakan bau bensin.

Setelah melakukan penyelidikan dan penyidikan, polisi akhinya berhasil menangkap kedua pelaku, pada Selasa (15/12/2020).

Saat penangkapan, polisi menyita barang bukti berupa pecahan kaca bom molotov, dua kursi bekas terbakar, dan satu sepeda motor pelaku.

Sementara itu, kedua pelaku yang melempar bom molotov ke rumah mantan pacarnya ternyata positif menggunakan narkotika.

Hal itu diketahui setelah polisi melakukan tes urine kepada keduanya.

"Kedua pelaku positif menggunakan narkotika setelah dilakukan cek urine" kata Kasubag Humas Polresta Pekanbaru, Iptu Polius Hendriawan.(*)

Baca juga: VIDEO Polisi Tangkap Pasangan Mengaku Nikah Siri dalam Kamar Kos, Ditemukan 1 Paket Sedang Sabu

Baca juga: VIDEO Kajati Aceh Akan Laporkan ke Kejagung Soal Rumah Dinas Kejari Aceh Utara Kerap Terendam Banjir

Baca juga: VIDEO - Sempat Kira Suami Lupa Hari Perayaan Pernikahan, Ternyata Hadiah Istimewa Telah Disiapkan

Baca juga: VIDEO Lika-liku Kehidupan Eks Kombatan GAM Usai Penggusuran Bantaran Sungai Lamnyong Banda Aceh

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul Pria Ini Lempar Bom Molotov ke Rumah Pacarnya, Polisi: Sakit Hati karena Cintanya Diputus

Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved