Berita Aceh Barat Daya
Ini Dugaan Spesialis Bedah Penyebab Putus Tangan Perawat RSUTP Abdya di Jalan Sepi
Perawat RSUTP Abdya putus tangan di Jalan Sepi. Ini dugaan penyebab putus tangan menurut spesialis bedah
Penulis: Rahmat Saputra | Editor: Muhammad Hadi
Laporan Rahmat Saputra I Aceh Barat Daya
SERAMBINEWS.COM, BLANGPIDIE - Direktur Rumah Sakit Umum Teungku Peukan (RSUTP) Kabupaten Aceh Barat Daya (Abdya), dr Ismail Muhammad SpB menduga tangan Anna Mutia (28) yang ditemukan di atas permukaan jalan aspal lintasan jalan desa dari Desa Ujong Padang menuju Desa Ie Mameh, Kecamatan Kuala, dalam kondisi luka cukup mengenaskan terkena benda tajam.
"Saya menduga kuat beliau terkena benda tajam, karena putusnya sangat rapi dan seperti terkena benda keras dan tajam," ujar Direktur RSUTP Abdya, dr Ismail Muhammad SpB.
Karena, kata dokter Ismuha sapaan Ismail Muhammad, jika korban terkena benda tumpul, maka ada bekas patahan atau tidak rapi yang terjadi pada korban tersebut.
"Itukan tulang, kalau terkena benda tumpul atau kecelakaan pasti ada memar dan tulang yang retak dan remuk, kalau korban saya tidak melihat itu," ungkap dokter spesialis bedah tersebut.
Baca juga: BREAKING NEWS - Tangan Putus Total, Perawat RSUTP Abdya Ditemukan Tergeletak di Jalan Sepi
Sehingga, lanjutnya, secara ilmu yang dipahaminya, tenaga kontrak RSUTP ruang Rindu E itu, diduga kuat terkena benda keras dan tajam.
"Kemungkinan besar benda tajam sangat kuat, kalau kecelakaan tidak seperti itu," tegasnya.
Bahkan, sebutnya, jika ada yang berasumsi terkena tanduk kerbau atau diterkam hewan buas, sangat tidak mungkin, mengingat di tangan korban tidak ada tanda-tanda bekas gigitan.
"Kalau gigitan hewan buas, lebih tidak mungkin, karena tidak ada bekas gigitan, yang saya lihat, itu persis seperti terpotong, karena kondisinya sangat rapi," pungkasnya.
Baca juga: Ayah Jual Putrinya Seharga Rp 5,6 Juta, Akta Penjualan Ikut Ditandatangani Pemerintah
Seperti diberitakan sebelumnya,Seorang perawat RSUTP Abdya yang mengalami peristiwa putus tangan total saat ditemukan tergeletak di lintasan desa sepi, Senin (28/12/2020) pagi.
Penyebabnya, hingga saat ini masih dibalut misteri.
Korban bernama Anna Mutia (28), warga Desa Alue Pisang, Kecamatan Kuala Batee. Ia ditemukan di atas permukaan jalan aspal lintasan jalan desa dari Desa Ujong Padang, Kecamatan Susoh menuju Desa Ie Mameh, Kecamatan Kuala, Senin (28/12/2020) pagi.
Baca juga: Sikap Muslim Terhadap Pernyataan Menteri Agama Terkait Ahmadiyah dan Syiah, Ini Jawaban Buya Yahya
Kondisi luka yang dialami korban cukup mengenaskan, tangan sebelah kanan putus total sejak dibawah bahu atau di atas siku.
Potongan lengan korban yang sudah putus ditemukan dalam rumput pinggir jalan sebelah kanan jalan, jarak 3 meter dari tubuh korban yang tergeletak.
Petugas medis yang memberi pertolongan darurat di Ruang IGD RSUTP Abdya di Padang Meurantee, Desa Ujong Padang, Susoh, dilaporkan tidak menemukan luka bentuk trauma tumpul pada lengan putus.
Baca juga: Anak Kandung Imami Shalat Jenazah Almarhum Abu Sanusi Mantan Panglima GAM Wilayah Peureulak
Melainkan bentuk luka bersih atau tidak seperti bentuk luka lazimnya dialami korban kecelakaan lalu lintas.
Sehingga, petugas medis setempat tidak yakin peristiwa tangan putus yang dialami perawat itu disebabkan kecelakaan murni.
Kini, tangan Anna Mutia (28) yang sempat putus berhasil disambung kembali.
Tangan korban berhasil disambung kembali oleh tim medis RSUZA Banda Aceh setelah menjalani operasi beberapa jam.
Baca juga: RSUZA Berhasil Sambung Tangan Perawat RSUTP Abdya yang Putus Tangan
"Iya, alhamdulillah operasi tangan korban berhasil, dan selesai," ujar dr Ismail Muhammad SpB.
Ia menyebutkan, operasi oleh tim RSUZA itu, berlangsung hampir enam jam atau dimulai sejak, Senin (28/12/2020) Pukul 23.00 WIB hingga Selasa (29/12/2020) sekira 05.00 WIb.
"Iya selesai operasi semalam sampai pukul 05.00 WIB pagi," ungkapnya.
dr Ismuha belum bisa memastikan apakah tangannya bisa kembali berfungsi atau tidak, karena akan dilakukan observasi atau pemantauan beberapa hari kedepan.
Baca juga: Kasus Video Syur 19 Detik, Polisi Sebut Gisel Mengakui Bahwa Pemerannya Adalah Dirinya
"Hasilnya mulai nampak beberapa hari kedepan, tentu kita berdoa tangannya bisa kembali berfungsi normal," pintanya.
Anna Mutia, katanya, merupakan tanaga kontrak di RSUTP yang bertugas di ruang Rindu E atau penyakit paru. Selama ini, Anna dikenal anak yang sopan, rajin dan baik, tidak ada masalah dalam bekerja.
"Selama ini, dia tidak ada masalah, dan anaknya bagus (dalam bekerja), sehingga kami sangat kaget, mendengar dia tertimpa musibah seperti ini. Semoga dia bisa pulih, dan bisa kembali beraktifitas," pungkasnya. (*)
Baca juga: Video Syur Mirip Gisel Terungkap, Polisi Tetapkan GA dan Seorang Pria Inisial FYD Sebagai Tersangka