Tak Ada Perayaan Malam Tahun Baru, Polisi akan Swab Antigen dan Tegakkan Hukum, Jika Ada Kerumunan
Polda Metro bersama Kodam Jaya dan Pemrov DKI Jakarta telah menyiapkan sejumlah cara pengamanan malam nanti.
Polda Metro bersama Kodam Jaya dan Pemrov DKI Jakarta telah menyiapkan sejumlah cara pengamanan malam nanti.
Larangan Gelar Perayaan Malam Tahun Baru
SERAMBINEWS.COM - Polda Metro Jaya menegaskan tidak ada perayaan malam pergantian tahun baru (2021) tepatnya malam ini di wilayah hukumnya DKI Jakarta dan sekitarnya.
Polda Metro bersama Kodam Jaya dan Pemrov DKI Jakarta telah menyiapkan sejumlah cara pengamanan malam nanti.
Kapolda Metro Jaya Irjen Pol Fadil Imran mengatakan, pihaknya akan menerapkan Crowd Free Night (Bebas Keramaian) dan Car Free Night (Bebas Kendaraan).
Hal ini untuk mencegah timbulnya kerumunan massa yang dapat mengakibatkan klaster baru penyebaran Covid-19.
"Konsep pengamanan malam tahun baru Polda Metro Jaya yaitu, Crowd Free Nigth dan Car Free Night. Kita akan laksanakan ini secara ketat. Tidak ada perayaan di jalan umum,” tegas Irjen Pol Fadil Imran, Kamis (31/12/2020).
Baca juga: Ayah 10 Kali Rudapaksa Anak Tiri yang Berusia 14 Tahun, Kini Korban Hamil 4 Bulan
Baca juga: 6 Januari 2021, Kesempatan Terakhir Donald Trump Rebut Kemenangan Joe Biden
Baca juga: BKN Sudah Terbitkan 95 Persen Penetapan NIP CPNS 2019, Tersisa 5.818 Orang Lagi
“Saya tegaskan lagi, tidak boleh ada kerumunan. Tidak ada pesta. Kita akan bubarkan. Kalau masih bandel kita akan dilaksanakan penegakan hukum oleh tim pemburu pelanggaran Covid-19.
Dan kita akan lakukan Swab Antigen. Termasuk juga kita akan kenakan Perda (Peraturan Daerah) tentang protokol kesehatan,” sambung Fadil Imran.
Jenderal Bintang Dua ini sebelumnya telah meminta kepada semua pihak untuk tidak melaksanakan konvoi dan pesta di malam pergantian tahun yang menyebabkan kerumunan.
Ia mengimbau agar seluruh warga melaksanakan kegiatan di rumah saja.
“Kita imbau saudaraku dan keluarga semua, malam tahun baru ini sebaiknya di rumah saja. Jangan sampai melakukan kerumunan di jalan umum demi kesehatan bersama dan kesehatan Jakarta,” tandas Fadil Imran. (*)
Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul Masih Bandel Berkerumun, Polisi akan Lakukan Swab Antigen dan Tegakkan Hukum