Sebelum Bunuh Gadis Bireuen yang Tengah Hamil, Pelaku Coba Habisi Pria yang Dekat dengan Korban

Tayang: Jumat, 8 Januari 2021 21:34 WIB

Editor: Faisal Zamzami

Sebelum Bunuh Gadis Bireuen yang Tengah Hamil, Pelaku Coba Habisi Pria yang Dekat dengan Korban

Kolase Serambinews.com/ HO / Tribun Medan

Mayat Fitri dan rekaman CCTV Fitri dengan pasangannya di Masjid Al-Badar depan Mako Kodam I/BB, Jalan Medan-Binjai, Kelurahan Sei Sekambing B, Medan Sunggal. (HO / Tribun Medan)

Baca Selanjutnya:

Besaran Gaji PPPK Paruh Waktu Lulusan SMA, Apakah Dapat Tunjangan?

SERAMBINEWS.COM, MEDAN - Polisi masih memburu pelaku pembunuhan terhadap F (17) gadis asal Aceh.

Korban ditemukan tewas di pekarangan samping masjid Al-Badar depan Mako Kodam I/BB, Jalan Medan-Binjai, Kelurahan Sei Sekambing B, Medan Sunggal, Sumatera Utara pada Selasa (5/1/2021) malam.

Korban merupakan warga Kecamatan Ganda Pura, Kabupaten Bireuen, Provinsi Aceh.

Sebelum membunuh korban F, terduga pelaku ternyata sempat melakukan percobaan pembunuhan terhadap seorang pria bermarga Manalu di kawasan Medan Baru.

Hal ini disampaikan Kapolsek Sunggal Kompol Yasir Ahmadi setelah jajarannya memeriksa Manalu sebagai saksi.

"Kita telah memeriksa tiga orang saksi, termasuk saksi hidup percobaan pembunuhan yang dilakukan pelaku. Keduanya diduga dilakukan pelaku yang sama di satu hari yang sama," tuturnya.

Dilansir Serambinews.com dari TribunMedan.com, Informasi yang berhasil dihimpun, pelaku yang sehari-harinya bekerja sebagai peminta-minta di jalanan.

Pelaku sempat melakukan percobaan pembunuhan terhadap pria bermarga Manalu di siang hari, sebelum membunuh F.

Diduga pelaku cemburu buta dengan Manalu karena dekat dengan korban di depan showroom di Jalan Nibung Raya, Medan Baru, pada 5 Januari 2021.

Namun Manalu berhasil selamat dengan kondisi kritis akibat serangan yang dilakukan pelaku.

Usai mencoba membunuh Manalu, lalu pelaku merencanakan pembunuhan terhadap F.

Pelaku kemudian mengajak korban ke Masjid di daerah Sei Sikambing B, Medan Sunggal.

Dalam rekaman CCTV di Masjid Al-Badar depan Mako Kodam I/BB menampilkan kemesraan F (17) dengan pacarnya yang bernama Ario Alias Puntung sebelum kematiannya pada, Selasa (5/12/2021) malam.

Dalam video berdurasi 1.02 detik tersebut, terlihat F yang mengenakan jilbab hitam dengan rok berwarna merah sedang bercengkrama dengan pria yang mengenakan topi serta baju berwarna biru.

Keduanya tampak meminum air mineral dan berbincang satu dengan yang lain di teras masjid.

Dalam video tersebut terlihat waktu menunjukkan 5 Januari 2021 pukul 21.17 WIB, dimana waktu tersebut sebelum ditemukannnya mayat F di sebelah masjid pada sekitar pukul 22.00 WIB.

Terlihat F mengikuti Ario yang dengan ciri-ciri tidak memiliki tangan kiri tersebut dan mengikuti pria tersebut keluar dari kamera CCTV masjid.

Tak berselang lama, korban F ditemukan tewas dengan 5 luka tusukan di dada dan dengan orok bayi berumur 3 bulan di dalam perutnya.

Dilansir Serambinews.com dari TribunMedan.com, Saat dikonfirmasi Kanit Reskrim Polsek Sunggal AKP Budiman Simanjuntak menuturkan bahwa pelaku pembunuhan masih belum ditemukan.

"Belum-belum," cetusnya melalui sambungan selular, Jumat (8/12/2020).

Polisi masih melakukan pengejaran terhadap pelaku yang telah melarikan diri.

Sementara Kapolsek Sunggal Kompol Yasir Ahmadi menyebutkan bahwa berdasarkan hasil autopsi menunjukkan bahwa ada bayi di dalam perut korban F.

"Hasil autopsi memang kita mendapatkan satu orak bayi dalam tubuh si perempuan diduga berumur 3 sampai 4 bulan," tuturnya.

Ia menyebutkan bahwa sudah ada 3 orang saksi yang diperiksa dan telah mengambil rekaman CCTV masjid.

"Ada 3 orang saksi yang diperiksa, berikut saksi korban yang masih hidup yang ada di wilayah hukum polsek lain yang kita duga pelaku yang sama di satu hari yang sama. CCTV sudah ambil rekaman di sekitar TKP masjid," beber Yasir.

Yasir juga menegaskan pihaknya sudah ada mencurigai terduga pelaku yang melakukan pembunuhan.

"Kita sudah ketahui dan menduga ada yang kita curigai saat ini masih kita lakukan pendalaman dan penyelidikan," ungkapnya.

Selain itu, ia menyebut polisi sudah mendapatkan identitas terduga pelaku.

Diberitakan sebelumnya, seorang gadis asal Aceh ditemukan tewas mengenaskan di kota Medan.

Korban ditemukan tak bernyawa di pekarangan samping masjid Al-Badar depan Mako Kodam I/BB, Jalan Medan-Binjai, Kelurahan Sei Sekambing B, Medan Sunggal, Sumatera Utara pada Selasa (5/1/2021) malam.

Korban ditemukan tewas mengenaskan dengan 5 luka tusukan di dada dan perut.

Perempuan tersebut tewas dalam kondisi hamil sekira 4 bulan.

Bahkan janin yang sedang dikandung korban ikut tewas terkena tusukan pelaku, karena ada orok bayi di dalam perutnya.

Dari hasil penyelidikan polisi, perempuan tersebut berinisial F (17) warga Kecamatan Ganda Pura, Kabupaten Bireuen, Provinsi Aceh.

Selama di Medan, ia tinggal satu kos dengan pacarnya di Gang Nuri Sei Kambing B.

Korban tewas dengan 5 luka tusukan di dada dan juga mengenai janin yang ia kandung.

Akibatnya, nyawa janin yang dikandung F juga tak bisa diselamatkan.

Namun aksi pelaku sempat terekam CCTV Masjid.

Saat ini polisi telah mengidentifikasi pelaku dan masih melakukan pengejara.

Mayat korban pertama kali ditemukan oleh warga saat diguyur hujan deras.

Dilansir Serambinews.com dari TribunMedan.com, warga yang bernama Rina bercerita saat mayat perempuan itu ditemukan kondisi sedang hujan deras yakni sekitar pukul 21.30 WIB.

"Pada saat itu kejadiannya sekitar setengah 10 malam, disitu hujan deras. Enggak ada kedengaran" sebut Rina.

"Tahunya kami buka pintu udah ramai orang di depan situ, rupanya ada orang dibunuh anak gadis. Ujar Rina"

"Naik mobil polisinya datang, disitu diperiksa difoto-foto, pas dibalikkan baru nampak dicucuk itu, ada darahnya," ceritanya,' "Kata orang pacaran, udah hamil 3 bulan minta tanggung jawab.

"Disini suasana terang, tapi namanya hujan enggak kedengaran," kata Rina.(Serambinews.com/ Tribun Medan)