Dikira Lelucon, Tubuh Pria Ini Dibungkus Plastik Wrap dan Diikat di Pohon, Ternyata Karena Ini

SERAMBINEWS.COM - Jejaring sosial Vietnam sedang diramaikan dengan foto seorang pria bertato dan mengenakan helm sepeda dibungkus dalam plastik wrap.

Seluruh tubuh pria ini dibungkus rapat dengan plastik wrap, dalam kondisi tidak mengenakan baju.

Bukan cuma itu, dia juga diikat dengan posisi berdiri, di sebuah pohon yang lokasinya di pinggir jalan.

Peristiwa yang belum lama ini dilaporkan oleh media lokal diketahui terjadi di sekitar jalanan Kota Hanoi, Vietnam.

Sementara foto terkait peristiwa itu dengan cepat beredar dan menjadi viral di negara tersebut.

Melansir Oddity Central, peristiwa yang dialami oleh pemuda dalam foto tersebut menarik perhatian warganet setempat, karena kondisi lingkungan di negara itu sedang musim dingin.

Baca juga: Twitter Tutup 70.000 Akun Pendukung Trump, QAnon untuk Cegah Kekerasan Meluas

Baca juga: Partai Republik Blokir Resolusi Amandemen ke-25, Demokrat Perkenalkan Artikel Pemakzulan Trump

Dengan suhu yang turun di bawah 10 derajat Celcius, pemandangan bertelanjang dada di jalanan bukanlah hal yang biasa.

Terlebih lagi melihat tubuhnya pria bertato itu dibungkus rapat dengan kertas plastik dan diikat ke pohon.

Dibagian tubuhnya kemudian ditempelkan selembar kertas bertuliskan "Saya benci membayar untuk tato".

Pada awalnya, orang mengira itu adalah semacam lelucon yang dibuat antara sesama teman, atau aksi yang dilakukan oleh seniman tato untuk mendapatkan publisitas gratis.

Baca juga: VIRAL Wanita Angkat Tabung Gas 12 Kg, Bila Suami Bikin Marah Istri Bisa Melayang Tabung Gas

Akan tetapi, jejak digital tidak menunjukkan adanya tanda keterkaitan bahwa itu adalah perbuatan teman.

Tak lama kemudian, seorang pria bernama "NQT", yang mengaku sebagai seniman tato bertanggung jawab atas kejadian tersebut.

Rupa-rupanya, kejadian itu dialami oleh si pemuda itu, karena diduga dirinya telah gagal melunasi biaya ukir tatonya.

Baca juga: Perawat Putus Tangan - Mata Pisau Mesin Pemotong Rumput Milik Petani Abdya Dibawa ke Labfor Poldasu

Baca juga: VIRAL Putus Cinta, Pria Minta Semua Baju yang Diberi pada Mantan, Hampir Satu Koper

Dalam sebuah postingan di media sosial, pemilik salon tempat pria tersebut memasang tato, menjelaskan bahwa pemuda dalam foto itu memang sudah datang beberapa kali untuk pengerjaan tinta.

Tapi saat tiba waktunya membayar, ia hanya melunasi sebagian dari tagihan dan tidak pernah kembali untuk membayar sisanya.

Rupanya, rombongan seniman tato berhasil menjemputnya, membawanya ke toko dan memutuskan untuk memberinya pelajaran.

Baca juga: Thailand Open 2021 – BWF Sebut 4 Pebulutangkis Positif Covid-19, Tim India Berisiko Tinggi

"Pemuda ini telah membuat tato di lengannya, tapi kekurangan beberapa juta dong," kata Mr. T.

“Setelah itu, orang ini tidak kembali untuk membayar, dan menghindari saya sampai hari ini.

Jadi kami memutuskan untuk melucuti pakaiannya, membungkusnya dengan plastik, dan mengikatnya ke pohon di luar, sebagai hukuman. ” sambungnya sebagaimana dikutip dalam Oddity Central.

Baca juga: Hindari Bangkai Babi di Jalan, Mobil Tabrak Truk sampai Pengemudi Meregang Nyawa

Tidak jelas berapa lama pemuda gila itu harus bertahan dalam cuaca dingin dan tatapan bingung dari orang yang lewat.

Tetapi pemilik toko tato tersebut mengklaim bahwa sebenarnya dirinya mengasihani si pemuda.

Pada akhirnya, dirinya memutuskan untuk melepaskan si pemuda tersebut serta memaafkannya.

“Dia tidak punya uang untuk membayar, tapi saya memaafkannya,” kata Mr. T. (Serambinews.com/Yeni Hardika)

Baca juga: BERITA POPULER - Perawat Putus Tangan Meninggal Dunia hingga Ibu Muda Meninggal Tergantung di Abdya

Baca juga: BERITA POPULER – Kematian Pramugari, Postingan Pramugara Sriwijaya, Pembunuhan Gadis Aceh di Medan