Berita Lhokseumawe
Ini Tujuh Gampong di Lhokseumawe yang Cairkan Dana Desa Perdana Tahun 2021
Berkas pencairan dana tahap pertama untuk tujuh gampong tersebut, telah diantar DPMG Lhokseumawe ke KPPN setempat pada Senin hari ini.
Penulis: Saiful Bahri | Editor: Taufik Hidayat
Laporan Saiful Bahri | Lhokseumawe
SERAMBINEWS.COM, LHOKSEUMAWE - Sebanyak tujuh dari 68 gampong di Kota Lhokseumawe dipastikan akan menjadi desa perdana dalam hal pencaiaran Dana Desa (DD) jatah triwulan pertama tahun 2021.
Sebab, berkas pencairan dana tahap pertama untuk tujuh gampong tersebut, pada Senin (18/1/2021) telah diantar pihak Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Gampong (DPMG) Lhokseumawe ke KPPN setempat.
Ketujuh gampong tersebut adalah
1. Tumpok Teungoh (Kecamatan Banda Sakti)
2. Lancang Garam (Kececamatan Banda Sakti)
3. Cot Girek (Kecamatan Muara Dua)
4. Seuneubok (Kecamatan Blang Mangat)
5. Meuriya Paloh (Kecamatan Muara Satu)
6. Padang Sakti (Kecamatan Muara Satu)
7. Blang Naleueng Mameh (Kecamatan Muara Satu).
Baca juga: Pengawal HRS Disebut Tertawa Saat Bentrok dengan Polisi, FPI Sayangkan Kesimpulan Komnas HAM
Baca juga: Ramal Jokowi Lengser 2021, Mbak You Langsung Klarifikasi, Muannas akan Lapor Polisi: Tangkap
Baca juga: Pemko Lhokseumawe Sediakan Rp 11,75 Miliar untuk Bayar Aset Pemkab Aceh Utara
Kepala DPMG Kota Lhokseumawe, Bukhari SSos MSi, menyebutkan, sesuai target awal, kalau pencarian DD tahap pertama bagi seluruh gampong di Kota Lhokseumawe, yakni sebesar 40 persen dari total DD, harus tuntas pada akhir Januari 2021.
Didasari target tersebut, maka selama ini pihaknya terus mendampingi aparatur gampong dalam penyusunan APBG.
"Untuk saat ini, seluruh gampong sudah selesai penyusunan APBG. Meskipun sebagian besarnya masih tahap evaluasi ditingkat kecamatan maupun di dinas kami," katanya.
Sedangkan yang sudah selesai evaluasi, bahkan sudah ada surat pengantar Walikota Lhokseumawe untuk pencarian DD tahap pertam, hanya untuk tujuh gampong.
"Hari ini, permohonan pencarian DD tahap pertama bagi ke tujuh gampong tersebut, kita antar ke KPPN. Artinyaz tujuh gampong tersebut, merupakan desa perdana yang cairkan DD di Kota Lhokseumawe pada tahun 2021 ini," katanya.
Namun dipastikan, tahapan pencarian DD tahap pertama bagi gampong lainnya akan terus berlangsung. "Sesuai target, akhir bulan ini, pencairan DD tahap pertama sudah tuntas untuk seluruh gampong," katanya.
Baca juga: 2 Siswi SMP Serahkan Kehormatan pada Pria 35 Tahun, Terjebak Janji Dinikahi Mantan Satpam
Baca juga: Sosok Budi Said, Crazy Rich Surabaya yang Menang Gugatan 1,1 Ton Emas dari PT Antam, Ini Kisahnya
Baca juga: Banjir Lima Kecamatan di Pidie Diterjang Banjir Luapan, Ratusan Rumah Terendam
Beberapa waktu lalu, Bukhari juga nemaparkan, jumlah DD bagi 68 gampong di Kota Lhokseumawe jatah tahun 2021 sebesar Rp 61,9 miliar.
Artinya, lebih banyak dari tahun 2020. Dimana tahun 2020, jumlah DD bagi Kota Lhokseumawe sebanyak Rp 59 miliar.
"Jadi, ada penambahan hampir dua miliar rupiah. Sedangkan bertambah jumlah DD pada tahun 2021, dikarenakan Pagu DD secara nasional memang bertambah," paparnya.
Untuk jumlah DD yang akan diterima setiap desa, dipastikan Bukhari akan berbeda.
Dirincikan Bukhari, untuk alokasi dasar, jumlah dana untuk seluruh desa sama, yakni Rp. 641.574.000 untuk masing-masing desa.
Lalu ada tambahan dari alokasi formula yang perhitungannya berdasarkan jumlah penduduk, jumlah wilayah, jumlah penduduk miskin, dan tingkat kesulitan geografis.
"Serta ada tambahan lagi dana berupa alokasi kinerja. Alokasi kinerja ini hanya untuk desa yang hasil penilaian dari Kementerian Desa, telah melakukan pencairan dana dan pertanggungjawaban dengan cepat, serta penyaluran tepat sasaran. Sehingga untuk Lhokseumawe, alokasi kinerja jatah tahun 2021, hanya diperoleh tujuh desa saja. Karena tujuh desa tersebut dinilai berkinerja baik dalam pengelolaan DD tahun 2020," pungkasnya.(*)