Berita Luar Negeri
Pemuda Jatuh Dalam Lubang Sedalam 5 Meter, Seharian tak Pulang, Begini Kondisinya Saat Ditemukan
Melansir dari Harian Metro, Minggu (31/1/2021) pemuda yang jatuh di dalam lubang berlokasi di Jalan Raya Pasir Gudang - Perling, Johor, Malaysia
Penulis: Syamsul Azman | Editor: Muhammad Hadi
Seorang pemadam mengangkat korban dan membawanya ke atas, lalu disambut oleh tim medis dan dibawa ambulans untuk melakukan tindakan perawatan.
"Korban dalam keadaan lemah dan mengalami cedera ringan ketika ditemukan di lokasi," tambahnya.
Setelah diselamatkan, korban dibawa ke Rumah Sakit Sultanah Aminah, Johor Bahru, Malaysia.
Baca juga: VIRAL Istri Datangi Suami Sedang Kumpul Bersama Teman, Pria Ini Langsung Pulang, Sandal Tertinggal
Pekerja tambang
Kejadian yang menyerupai seperti kejadian di atas, terjadi di Kalimantan Selatan.
Yakni pekerja tambang terjebak di lubang galian.
Melansir dari Kompas.com, Sabtu (30/1/2021), Tim evakuasi gabungan belum berhasil menemukan sisa satu pekerja yang terjebak di lubang galian tambang di Kecamatan Mantewe, Kabupaten Tanah Bumbu, Kalimantan Selatan (Kalsel).
Kapolres Tanah Bumbu, AKBP Himawan Sutanto Saragih mengatakan, tim evakuasi pada Jumat (28/1/2021) hanya menemukan sepasang sepatu bot yang diduga milik korban.
"Pencarian hari ini, tim menemukan sepasang sepatu bot yang diduga milik korban," ungkap AKBP Himawan Sutanto Saragih dalam keterangan yang diterima, Jumat (28/1/2021).
Korban yang belum ditemukan, kata Himawan, bernama Misjo (53), warga Desa Mantewakan, Kecamatan Mantewe, Kabupaten Tanah Bumbu, Kalsel.
Misjo merupakan korban terakhir yang belum ditemukan.
Baca juga: Hasil Visum Nindy Ayunda Ada Luka Lebam di Paha hingga Pipi, Polisi Segera Periksa Suaminya Askara
Proses pencarian di lokasi terkendala dengan tingginya air di dalam lubang galian.
Karena lebih mengenal medan di lubang galian, tim evakuasi meminta 12 pekerja tambang untuk masuk ke dalam mencari rekannya.
"Kendala selama proses pencarian yaitu tidak dapat menyisir ke semua lokasi dikarenakan pada lokasi tersebut debit air ketinggiannya mencapai plafon dikarenakan air tidak dapat mengalir keluar," jelasnya.
Setelah pencarian yang dilakukan sedari pagi hingga petang tidak membuahkan hasil, tim evakuasi memutuskan untuk menghentikan pencarian.