Breaking News

Luar Negeri

Remaja 18 Tahun Punya Mobil Sport dan Hidup Mewah, Polisi Ungkap Rahasia Sumber Penghasilannya

Dalam pengungkapan itu, diketahui sang ayah yang berusia 60 tahun hanyalah berprofesi sebagai penjual besi tua di Tanah Merah, Kelantan, Malaysia.

Penulis: Agus Ramadhan | Editor: Amirullah
Sinar Harian
Mobil mewah model M-Sport BMW 630i yang dipercayai milik seorang remaja berusia 18 tahun dari hasil jual beli barang haram. 

SERAMBINEWS.COM – Seorang remaja 18 tahun menjadi pertian polisi karena memiliki kehidupan yang mewah dan memiliki mobil sport.

Kecurigaan polisi ini muncul karena profesi keluarga itu tak sebanding dengan kehidupannya.

Diketahui sang ayah yang berusia 60 tahun hanyalah berprofesi sebagai penjual besi tua di Tanah Merah, Kelantan, Malaysia.

Namun, mereka bisa menjalani kehidupan yang mewah dan anaknya memiliki mobil sport BMW 630i M-Sport.

Akhirnya polisi berhasil mengungkap rahasia kehidupan mereka  pada hari Rabu (3/1/2021) membekuk keduanya karena diduga terlibat dalam peredaran narkoba.

Kepala Departemen Reserse Kriminal Narkoba (JSJN) Kelantan, Sheik Azhar Sheik Omar mengatakan mereka ditangkap bersama lima orang lainnya karena diduga terlibat dalam kegiatan perdagangan narkoba.

Penyamaran Sebagai Polisi Gadungan Terbongkar, Pria Ini Terciduk Gegara Tilang Polisi Asli

Sebelum Lompat dari Mobil, Kurir Narkoba asal Sumut Sempat Menetap di Aceh Timur

Kisah Sukses Kurir Narkoba dari Aceh Berakhir, 2 Kg Sabu Dalam Sepatu Gagal Diterbangkan

Tiga tersangka lainnya merupakan jaringan mereka dalam mengedarkan barang haram tersebut.

Ketiganya masing-masing berusia 22 tahun, 25 tahun, dan 28 tahun.

"Dua operasi terpisah dilakukan oleh tim Narkotika Kelantan dengan bantuan dari Polsek Tanah Merah pada pukul 15.45 dan 16.30 waktu setempat,” ungkapnya, dikutip dari Sinar Harian, Jumat (5/2/2021).

Pada operasi pertama, polisi terlebih dahulu menangkap tiga orang yang berada di pinggir jalan di Kampung Tok Che Dol, Tanah Merah.

Dari penangkapan itu, polisi menemukan satu dari tiga tersangka mengantongi empat bungkusan yang diyakini berisi 800 pil kuda yang diperkirakan bernilai 8.000 Ringgit (Rp 27,6 juta).

Sejam kemudian, kepolisian menggerebek sebuah rumah di RPK Gual Ipoh, Tanah Merah.

Dari penggerebekan tersebut, polisi berhasil menangkap seorang remaja 18 tahun bersama ayahnya.

Awalnya mereka mengaku tidak terlibat dalam peredaran narkoba.

Rebutan Pacar, Remaja Dibully di Pemakaman dan Hampir Ditelanjangi oleh Pelaku

Terjaring Razia Balapan Liar di Malam Tahun Baru, 30 Pemuda Diajak Shalat Subuh Berjamaah

Seorang Ibu Tega Jual Anak Kandung ke Pria Hidung Belang, Uang untuk Beli Narkoba

Namun, setelah diintrogasi oleh polisi mereka akhirnya mengaku dan menunjukkan tempat barang haram itu disembunyikan.

Halaman
12
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved