Berita Bireuen
Imum Chiek dan Ketua Pembina Lantik Organ Yayasan Almuslim Peusangan, Ini Pengurusnya
Ketua pembina mengharapkan semua organ Yayasan Umuslim, untuk tidak mengedepankan kepentingan pribadi dan kelompok.
Penulis: Yusmandin Idris | Editor: Taufik Hidayat
Laporan Yusmandin Idris | Bireuen
SERAMBINEWS.COM, BIREUEN – Imum Syiekh Peusangan Tgk H Muhammad Hafig SY bersama ketua pembina Yayasan Almuslim, Rusyidi Mukhtar S Sos, Kamis (11/02/2021) melantik dan mengukuhkan pembina, pengurus dan pengawasan Yayasan Almuslim, Peusangan Bireuen bertempat di ruang ACC Ampoen Chiek, Peusangan Bireuen.
Kemudian Tgk Nuruzzahri atau lebih dikenal dengan pangilan Waled NU mempeusijuk para pengurus yang dilantik dan dikukuhkan.
Mereka yang dilantik sesuai dengan surat keputusan pembina yayasan Nomor : 001/YAP/2020 tentang penetapan pengurus yayasan Almuslim Peusangan, dibacakan oleh Dr Nazaruddin Abdullah MA antara lain ketua pembina Rusyidi Mukhtar Ssos, wakil ketua I Anwar Hasan, wakil ketua II Abdurrahman Daud, wakil ketua III Basri M Daud, wakil ketua IV Rusli Ismail SAg, wakil ketua V Taufiq Banta Husen, wakil ketua VI Tgk Rusli Abdullah.
Kemudian ketua yayasan Tgk H Munawar Yusuf, wakil ketua I Dr Ir H Saiful Hurry MSi, wakil ketua II H Baharni SH, wakil ketua III Tgk M Amin, wakil ketua IV Junaedi SH. Sekretaris Dasril Azmi SKom, wakil sekretaris I Azhari, wakil sekretaris II Mahmud SPd.
Sementara bendara adalah H Fauzi, wakil bendahara I Subarni SE, wakil bendahara II Armia MT, pengawas, ketua H Mukhlis Amus MSi, wakil ketua I Dedi Santri, wakil ketua II Taufiqurrahman ST, wakil ketua III Bakhtiar dan wakil ketua IV Hafrizal H Hahafiah Ibrahim Sury.
Ketua Pembina Yayasan Almuslim Peusangan, Rusyidi Mukhtar SSos dalam sambutannya berharap seluruh organ yayasan Almuslim dapat menjalankan dan mengemban amanah dari para pendahulu yayasan yang terbentuk atas buah pikir dari tokoh besar Peusangan dahulu.
Ke depan kata Rusydi Mukhtar diharapkan dengan kebersamaan, kekompakan dari pengurus semoga amanah untuk dapat kita jalankan bersama-sama untuk mengelola yayasan menjadi lebih baik dimasa mendatang.
"Perlu kami tegaskan bahwa yayasan ini bukan milik pribadi, melainkan miliknya masyarakat dari Kecamatan Peusangan, Peusangan Selatan, Peusangan Siblah Krueng dan Jangka," ungkapnya.
Ketua pembina juga mengharapkan bagi semua organ yayasan Umuslim, untuk tidak ada kepentingan pribadi dan kelompok, jangan ada kepentingan politik dan partai dalam pengelolaan yayasan ini, tuluskan niat bahwa kita dipercaya oleh masyarakat untuk mengelola harta wakaf.(*)
• Tabrakan Beruntun 100 Mobil Terjadi di Texas, Enam Orang Tewas, Puluhan Lainnya Teruka
• VIDEO Evelyn Nada Anjani Putuskan Berhijab, Soal Pekerjaan Nge DJ: Mudah-mudahan Ada Rezeki Lain
• Ghazali Abbas Minta DPRA Perjuangkan Kekhususan Aceh Pasal 192 UUPA, bukan Hanya Politik & Kekuasaan
• Tiga Prajurit Kontingen Garuda Kembali ke Lhokseumawe, Disambut Usai Bertugas di Lebanon