Berita Bireuen

Para Sopir Bus Berbadan Ramping di Bireuen Semakin Terjepit, untuk Uang Minyak Saja tak Cukup

“Kadang-kadang untuk minyak saja tidak cukup, apalagi menyetor kepada  tauke,” ujarnya.

Penulis: Yusmandin Idris | Editor: Nurul Hayati
SERAMBINEWS.COM/ YUSMANDIN IDRIS
Dua sopir bus berbadan ramping, Jafar (kiri) dan Kasem (kanan). 

Namun akhir-akhir ini, memperoleh Rp 150 ribu/hari saja susah, belum lagi perbaikan rutin agar bus tetap laik jalan.

Keduanya mewakili puluhan sopir lainnya berharap, Organda memperjuangkan aspirasi mereka dan berharap Pemkab Bireuen serta dinas terkait memperdulikan mereka.

Artinya, bus sekolah tidak dibolehkan membawa rombongan.

Dengan sendirinya, bus mereka dapat melayani rombongan umum dan memperoleh pendapatan.

Mereka tak berharap banyak, minimal dapat menutupi biaya kebutuhan hari-hari dan menyetor kepada tauke. (*)

VIDEO - Ditinggal Pacar dan Dorong Motor Kehabisan Bensin, Pengguna Akun gak Nyangka Viral

Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved