Tata Cara Shalat Tahajud Lengkap dengan Doanya, Simak Juga Surah yang Sering Dibaca Rasululllah
Berikut seputar tata cara pelaksanaan shalat tahajud yang dirangkum dari berbagai sumber serta berdasarkan pendapat Ustadz Abdul Somad
Penulis: Yeni Hardika | Editor: Muhammad Hadi
SERAMBINEWS.COM - Shalat tahajud adalah salah satu ibadah shalat sunah yang dilakukan pada malam hari.
Waktu pengerjaannya yakni pada sepertiga malam akhir atau setengah malam akhir.
Atau bisa juga dilakukan pada waktu mendekati dua pertiga malam hingga waktu menjelang shalat subuh.
Jumlah rakaat shalat sunnah Tahajud tidak ada batasnya, tapi paling sedikit dikerjakan sebanyak dua rakaat.
Sementara jumlah maksimalnya disesuaikan dengan kemampuan masing-masing pelaksana.
Tata cara pengerjaan shalat tahajud pada dasarnya sama seperti mengerjakan shalat-shalat lainnya.
Perbedaannya hanya pada niat dan waktu mengerjakannya.
Baca juga: Arab Dianggap Sebagai Penjajah Negeri dan Membahayakan, Begini Tanggapan Buya Yahya
Baca juga: Ingin Tenang Kerjakan Sholat Tahajud, Begini Niat dan Doa setelah Sholat Tahajud
Berikut adalah seputar tata cara pelaksanaan shalat tahajud yang dirangkum dari berbagai sumber serta berdasarkan pendapat dai kondang Ustadz Abdul Somad dan Ustadz Adi Hidayat.
Shalat Tahajud menurut Ustad Abdul Somad
Menurut Ustadz Abdul Somad, Rasulullah SAW saat di Makkah melaksanakan Shalat Tahajud di Masjidil Haram.
Hal itu dilakukan Rasulullah SAW karena pada waktu malam sunyi tidak ada orang sehingga tak mendapat gangguan dari kafir Quraisy musyrik.
Menurut Ustaz Abdul Somad, habis Isya, Nabi Muhammad SAW tidur.
Itulah makanya Nabi SAW mudah bangun Tahajud malam.
"Kenapa kita payah bangun Tahajjud? Habis Isya tak tidur," ungkap UAS.
"Boleh bicara setelah Isya dengan syarat bicara agama. Selain daripada itu makruh hukumnya," urainya.