Ini Bacaan Doa setelah Shalat Tahajud yang Dianjurkan Rasulullah SAW, Lengkap Arab dan Latin
Berikut bacaan doa setelah mengerjakan shalat Tahajud yang dianjurkan Rasulullah SAW, lengkap dengan Arab, Latin berserta terjemahannya.
Penulis: Agus Ramadhan | Editor: Safriadi Syahbuddin
SERAMBINEWS.COM - Berikut bacaan doa setelah mengerjakan Sholat Tahajud yang dianjurkan Rasulullah SAW, lengkap dengan Arab, Latin berserta terjemahannya.
Shalat Tahajud adalah sholat sunah muakad yang dilaksanakan pada malam hari atau sepertiga malam setelah seseorang terbangun dari tidurnya.
Jika ingin menunaikan shalat tahajud maka syaratnya tidur lebih dahulu walaupun hanya sebentar.
Pada sepertiga malam terakhir adalah waktu terbaik untuk memanjatkan doa kepada Allah SWT.
Tata cara Sholat Tahajud sama halnya dengan shalat sunnah lainnya.
Shalat Tahajud dikerjakan minimal dua rakaat dan tidak ada batasannya berapa rakaat dalam pelaksanaannya.
Setelah shalat sunnah Tahajud selesai dilakukan, maka dianjurkan untuk memanjatkan doa sebanyak-banyaknya.
Baca juga: Sholat Tahajud dan Witir di Sepertiga Malam, Ini Doa Setelahnya dan Keutamaannya
Baca juga: Niat dan Doa Seusai Shalat Tahajud, Lengkap Tulisan Arab dan Latin, Tambah Zikir dan Keutamaannya
Rasulullah SAW menjadikan shalat Tahajud sebagai amalan rutin yang dilakukan setiap malamnya.
Setiap kali Rasulullah selesai shalat Tahajud, doa ini selalu dibacakan oleh Beliau.
اَللهُمَّ رَبَّنَا لَكَ الْحَمْدُ اَنْتَ قَيِّمُ السَّمَوَاتِ وَاْلاَرْضِ وَمَنْ فِيْهِنَّ. وَلَكَ الْحَمْدُ اَنْتَ مَلِكُ السَّمَوَاتِ واْلاَرْضِ وَمَنْ فِيْهِنَّ. وَلَكَ الْحَمْدُ اَنْتَ نُوْرُ السَّمَوَاتِ وَاْلاَرْضِ وَمَنْ فِيْهِنَّ. وَلَكَ الْحَمْدُ اَنْتَ الْحَقُّ وَوَعْدُكَ الْحَقُّ وَلِقَاءُكَ حَقٌّ وَقَوْلُكَ حَقٌّ وَالْجَنَّةُ حَقٌّ وَالنَّارُ حَقٌّ وَالنَّبِيُّوْنَ حَقٌّ وَمُحَمَّدٌ صَلَّى اللهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ حَقٌّ وَالسَّاعَةُ حَقٌّ. اَللهُمَّ لَكَ اَسْلَمْتُ وَبِكَ اَمَنْتُ وَعَلَيْكَ تَوَكَّلْتُ وَاِلَيْكَ اَنَبْتُ وَبِكَ خَاصَمْتُ وَاِلَيْكَ حَاكَمْتُ فَاغْفِرْلِيْ مَاقَدَّمْتُ وَمَا اَخَّرْتُ وَمَا اَسْرَرْتُ وَمَا اَعْلَنْتُ وَمَا اَنْتَ اَعْلَمُ بِهِ مِنِّيْ. اَنْتَ الْمُقَدِّمُ وَاَنْتَ الْمُؤَخِّرُ لاَاِلَهَ اِلاَّ اَنْتَ. وَلاَ حَوْلَ وَلاَ قُوَّةَ اِلاَّ بِاللهِ
Allâhumma rabbana lakal hamdu. Anta qayyimus samâwâti wal ardhi wa man fî hinna. Wa lakal hamdu anta malikus samâwâti wal ardhi wa man fî hinna.
Wa lakal hamdu anta nûrus samâwâti wal ardhi wa man fî hinna. Wa lakal hamdu antal haq. Wa wa‘dukal haq. Wa liqâ’uka haq. Wa qauluka haq. Wal jannatu haq. Wan nâru haq. Wan nabiyyûna haq. Wa Muhammadun shallallâhu alaihi wasallama haq. Was sâ‘atu haq.
Allâhumma laka aslamtu. Wa bika âmantu. Wa alaika tawakkaltu. Wa ilaika anabtu. Wa bika khâshamtu. Wa ilaika hâkamtu.
Fagfirlî mâ qaddamtu, wa mâ akhkhartu, wa mâ asrartu, wa mâ a‘lantu, wa mâ anta a‘lamu bihi minnî. Antal muqaddimu wa antal mu’akhkhiru. Lâ ilâha illâ anta. Wa lâ haula, wa lâ quwwata illâ billâh.
Artinya: “Ya Allah, Tuhan kami, segala puji bagi-Mu, Engkau penegak langit, bumi, dan makhluk di dalamnya.
Segala puji bagi-Mu, Engkau penguasa langit, bumi, dan makhluk di dalamnya. Segala puji bagi-Mu, Engkau cahaya langit, bumi, dan makhluk di dalamnya.
Segala puji bagi-Mu, Engkau Maha Benar. Janji-Mu benar. Pertemuan dengan-Mu kelak itu benar. Firman-Mu benar adanya. Surga itu nyata. Neraka pun demikian. Para Nabi itu benar. Demikian pula Nabi Muhammad SAW itu benar. Hari Kiamat itu benar.
Ya Tuhanku, hanya kepada-Mu aku berserah. Hanya kepada-Mu juga aku beriman. Kepada-Mu aku pasrah.
Hanya kepada-Mu aku kembali. Karena-Mu aku rela bertikai. Hanya pada-Mu dasar putusanku.
Karenanya ampuni dosaku yang telah lalu dan yang terkemudian, dosa yang kusembunyikan dan yang kunyatakan, dan dosa lain yang lebih Kau ketahui ketimbang aku.
Engkau Yang Maha Terdahulu dan Engkau Yang Maha Terkemudian. Tiada Tuhan selain Engkau. Tiada daya upaya dan kekuatan selain pertolongan Allah.”
Baca juga: Niat Shalat Tahajud Serta Tips Bangun Malam dengan Tidur dalam Keadaan Suci
Baca juga: Kapan Waktu Terbaik Sholat Tahajud? Simak Penjelasan Ini, Dikerjakan Lebih Awal atau Akhir
Tata Cara Shalat Tahajud
1. Niat Shalat Tahajud
Doa dan niat shalat Tahajud adalah sebagai berikut :
أُصَلِّيْ سُنَّةَ التَّهَجُّدِ رَكْعَتَيْنِ لِلَّهِ تَعَالَى
Ushallii sunnatat tahajjudi rak’ataini lillaahi ta’aalaa
Artinya: sahaja aku niat shalat sunat tahajud dua rakaat, karena Allah Ta’ala
Shalat Tahajud dikerjakan sedikitnya dua rakaat satu salam seperti halnya mengerjakan shalat subuh.
Shalat Tahajud boleh dilakukan sebanyak-banyaknya tidak terbatas dengan aturan dua rakaat satu salam.
Baca juga: Kisah Sahabat Nabi Abu Bakar dan Umar bin Khattab, Malam Sholat Siang Berpuasa, Serta Niat Tahajud
Berikut tata cara shalat Tahajud
1. Takbiratul Ikhram
2. Membaca Doa Iftitah
3. Membaca surat al Fatihah
4. Membaca ayat/surah pendek dalam Al Qur'an
5. Ruku' disertai Tuma'ninah
6. Sujud disertai dengan Tuma'ninah
7. Duduk diantara Dua Sujud disertai dengan Tuma'ninah kemudian membaca doa:
سُبْحَانَ رَبِّيَ اْلاَعْلَى وَبِحَمْدِهِ
Subhanna rabbial akla wabihamdi
10. Berdiri kembali dan melaksanakan shalat seperti rakaat pertama hingga tasyahud (tahiyyat) akhir
11. Mengucapkan Salam
Setelah salam disunnahkan membaca bacaan wirid, tasbih, tahmid, takbir, shalawat, istigfar, kemudian membaca doa setelah shalat tahajud. (Serambinews.com/Agus Ramadhan)
Baca Juga Lainnya:
Baca juga: Waktu, Niat Serta Keutamaan Puasa Ayyamul Bidh, Tersisa Dua Hari Lagi dalam Bulan Syaban 1442 H
Baca juga: Bagaimana Hukumnya Bila Puasa tapi Tak Mengerjakan Sholat? Ini Kata Ulama
Baca juga: Keutamaan Puasa Ramadhan, Tidur pun Berpahala hingga Menghapus Dosa