Ini Jumlah JCH Aceh Utara yang belum Divaksin

Dari 522 JCH, yang sudah divaksin 441 orang.  Sedangkan yang tersisa 81 orang. 

Laporan Jafaruddin I Aceh Utara 

SERAMBINEWS.COM, LHOKSUKON – Ratusan Jamaah Calon Haji (JCH) Aceh Utara yang tertunda berangkat pada tahun 2020, karena wabah pandemic Corona Virus Disease (Covid-19), kemarin sudah selesai dilakukan penyuntikan vaksin sinovac di RSU Cut Meutia Aceh Utara.

Kepala Dinas Kesehatan Aceh Utara Amir Syarifuddin SKM, menyebutkan vaksinasi tahap pertama sudah selesai dilakukan untuk ratusan JCH.

Sedangkan untuk proses tahap kedua, mereka harus menunggu selama 14 hari, nantinya akan diadakan penyuntikan lagi di RSU Cut Meutia Aceh Utara. 

Sedangkan untuk yang belum tahap pertama kata Amir, tentu akan diadakan lanjutan nantinya.

“Kita adakan vaksinasi di RSU Cut Meutia, agar jika terjadi reaksi setelah divaksin, sudah ada tempat observasi dan dokter spesialis yang menanganinya. 

"Tapi kemarin prosesnya berjalan dengan lancar,” ujar Kepala Dinas Kesehatan Aceh Utara. 

Baca juga: Para Tersangka Pencabulan Anak Bawah Umur di Langsa Terancam 200 Bulan Penjara, 1 Lagi Masih Diburu

Ditambahkan, untuk vaksinasi terhadap masyarakat pihaknya masih menunggu informasi dari Dinas Kesehatan Provinsi Aceh.

Sehingga, pihaknya belum bisa memastikan kapan jadwalnya.

“Belum ada informasi tentang jadwalnya, kita tunggu saja pemberitahuan selanjutnya,” pungkas Amir Syarifuddin.

Humas RSU Cut Meutia Aceh Utara Jalaluddin MKes kepada Serambinews.com, Rabu (31/3/2021), menyebutkan, kendati sebagian besar CJH yang divaksin tersebut sudah lanjut usia, tapi tidak ada satupun yang timbul gejala reaksi setelah menjalani penyuntikan vaksin atau yang dikenal Kejadian Ikutan Pasca Imunisasi (KIPI).

Namun, petugas sudah siap mengantisipasi dengan ruangan dan juga dokter spesialis untuk menangani jika memang terjadi KIPI.

Dari 522 JCH, yang sudah divaksin 441 orang. 

Sedangkan yang tersisa 81 orang. 

“Tapi alhamdulillah berjalan dengan lancar proses vaksinasi terhadap CJH,” ujar Jalaluddin. 

Untuk mereka yang belum sempat hadir untuk divaksin, tentu bisa menyampaikan kepada instansi terkait. (*)

Baca juga: Anas, Finalis Putra Kebudayaan Nusantara Aceh 2021 asal Aceh Tengah, Ini Profilnya