Berita Bireuen
Minibus L-300 dan Avanza 'Laga Kambing', Mobil Ringsek & 1 Penumpang Terkilir, Begini Kronologisnya
Diduga sopir atau pengemudi mobil Avanza mengantuk sehingga menyebabkan mobil melaju melebar ke arah kanan.
Penulis: Yusmandin Idris | Editor: Saifullah
Laporan Yusmandin Idris I Bireuen
SERAMBINEWS.COM, BIREUEN - Dua unit mobil yaitu mobil angkutan umum atau mopen L300 bertabrakan dengan minibus Toyota Avanza di jalan Bireuen-Takengon, Km 19, kawasan Krueng Simpo, Kecamatan Juli, Bireuen, Minggu (4/4/2021) sekitar pukul 16.00 WIB.
Dalam kecelakaan lalu lintas atau laka lantas tersebut, seorang penumpang L300 mengalami luka ringan. Sedangkan kedua kendaraan tersebut rusak berat bagian depan.
Kapolres Bireuen, AKBP Taufik Hidayat, SH, SIK, melalui Kasat Lantas, AKP W Rachmat Jayadi, SIK, didampingi Paur Humas, Bripka Safwan Rizal kepada Serambinews.com mengatakan, angkutan umum L300 BL 1210 GZ yang dikemudikan M Jamin (55), warga Desa Meunasah Dayah, Kota Juang, Bireuen datang dari arah Takengon tujuan Bireuen.
Kemudian, minibus Toyota Avanza BL 1519 BH yang dikemudikan Djoko Surjanto (50), warga Desa Lut Lunak, Wih Pesam, Bener Meriah datang dari arah Bireuen menuju ke Takengon.
Kronologis kejadian berdasarkan keterangan sejumlah saksi menginformasikan, bahwa Toyota Avanza yang melaju dari arah Bireuen menuju Bener Meriah, setiba di kawasan tersebut melaju agak ke kanan.
Baca juga: Abiya Anwar Usman Kuta Krueng Kukuhkan 336 Tenaga Pengajar Tetap Dayah Darul Munawwarah
Baca juga: Bukan Barcelona atau Pep Guardiola, Inilah Penemu Bakat Lionel Messi yang Sesungguhnya
Baca juga: Setelah Imbang Lawan Mike Tyson, Roy Jones Jr Tertarik Ladeni Oscar De La Hoya
Diduga sopir atau pengemudi mobil Avanza mengantuk sehingga menyebabkan mobil melaju melebar ke arah kanan.
Pada saat yang sama dari arah yang berlawanan, melaju mobil Mitsubishi L300 sehingga tabrakan pun tak bisa dielakkan.
Akibat dari kejadian tersebut, seorang penumpang angkutan umum L300 bernama Yanti (31), warga Desa Meunasah Capa, Kota Juang, Bireuen mengalami luka ringan dan lengan kiri terkilir.
Sedangkan kedua kendaran rusak berat pada bagian depan.
Dua unit mobil tersebut telah diamankan oleh unit Laka Polres Bireuen. Sementara korban sudah dibawa ke tukang pijat oleh keluarga.
Baca juga: Kota Mumbai Kembali Berlakukan Jam Malam, Penyumbang Terbesar Covid-19 India
Baca juga: Sekjen PNA Dituding Palsukan Surat Pernyataan DPW PNA Aceh Besar Bersedia Kembali ke SK 2017
Baca juga: Kabar Gembira! BMA Siap Bantu Keluarga Pasien Miskin Saat Dirujuk ke RSUZA, Begini Prosesnya
Kasat Lantas Polres Bireuen, AKP W Rachmat Jayadi, SIK mengatakan, dari keterangan saksi dan juga anggota Satlantas Polres Bireuen yang melihat lokasi menyimpulkan, terjadinya tabrakan diduga karena pengendara yang kurang hati-hati.
Selain itu, mungkin juga kelalaian dan tingkat kepatuhan terhadap aturan yang sangat rendah dari masyarakat.
“Kemudian, kurangnya rambu-rambu di jalan, khususnya pada jalan Bireuen-Takengon sangat berpengaruh terhadap angka kecelakaan,” ulasnya.
Disebutkan Kasat Lantas, tidak menutup kemungkinan akan adanya kejadian serupa dikemudian hari.
Baca juga: Anggota DPRA Berharap Pemkab Nagan Raya Bangun CRU Gajah Jinak
Baca juga: Jordania Tuduh Pangeran Hamza Berhubungan dengan Asing, Rencanakan Guncang Negara
Baca juga: Arab Saudi Umumkan 673 Kasus Baru Virus Corona dan Tujuh Kematian
Jika setiap pengendara tidak berhati-hati dan tidak mematuhi setiap peraturan yg ada tentang berlalu lintas.(*)